Kasus Penipuan Resto Bebek Tepi Sawah, Natalia Rusli: Ada Upaya Perampasan Uang dan Tanah

Kasus Penipuan Resto Bebek Tepi Sawah, Natalia Rusli: Ada Upaya Perampasan Uang dan Tanah

Kasus Penipuan Resto Bebek Tepi Sawah, Natalia Rusli: Ada Upaya Perampasan Uang dan Tanah -Istimewa-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya kembali memeriksa terlapor kasus dugaan penipuan dan penggelapan pembangunan resto bebek tepi sawah di Lampung, Kamis 20 Februari 2025.

Penyidik hari ini meminta keterangan terlapor bernama Hadi Wahyudi guna mendalami perkara tersebut.

BACA JUGA:Beredar Surat Palsu Seleksi Calon Karyawan, Waspada Penipuan Berkedok Info Loker KAI

BACA JUGA:Kasus Penipuan Lamborghini, Evelin dan Suami Diperiksa Ditkrimsus Polda Metro Hari Ini

Pemeriksaan dilakukan dari pukul 10.00 WIB dan sampai malam ini pukul 20.00 WIB masih berlangsung.

Kasus ini bermula dari proyek pembangunan cabang Resto Bebek Tepi Sawah yang digagas oleh Titin alias Atin, Komisaris PT Mitra Setia Kirana, bersama menantunya, Andy Mulya Halim. 

Mereka mengajak Tedy Agustiansjah untuk berinvestasi dalam proyek tersebut.

Namun, proyek ini tiba-tiba mangkrak dan lebih sakit lagi, kontraktor yang kini menggugat Tedy, CV Hasta Karya Nusapala ternyata dimiliki oleh Andy sendiri.

BACA JUGA:Kasus Penipuan Lamborghini Evelin Hutagalung, Arif Nugroho Rugi Rp6,5 Miliar!

BACA JUGA:Evelin Dohar Hutagalung Diperiksa Hari Ini Terkait Penipuan Penjualan Lamborghini!

Kuasa Hukum Tedy, Natalia Rusli menduga Hadi Wahyudi sebagai boneka dari CV Hasta Karya Nusapala untuk memuluskan aksi penipuan dan penggelapan kliennya sebesar Rp 16 miliar.

Ia menduga, CV Hasta Karya Nusapala adalah perusahaan fiktif demi menggelapkan uang dan tanah milik kliennya. 

Sebab, kata Natalia, tidak pernah ada aliran uang dari PT Mitra Setia Kirana ke CV tersebut.

"Yang ada hanya seperti komisi atau uang kecil ke rekening Hadi Wahyudi yang diduga dijadikan boneka untuk memuluskan proses penipuan dan penggelapan dari keluar Titin, Andy dan Sela," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads