Sekar Arum Terjerat Kasus Uang Palsu Senilai 233 Juta, Polisi Buru Rekan Pemberi
Mantan artis drama kolosal Angling Dharma, Sekar Arum Widara, ditangkap pihak Polres Metro Jakarta Selatan karena diduga mengedarkan uang palsu senilai Rp. 223 juta di pusat perbelanjaan kawasan Kemang, Mampang, Jakarta Selatan-disway.id/Fajar Ilman-
JAKARTA, DISWAY.ID -- Mantan artis drama kolosal Angling Dharma, Sekar Arum Widara, ditangkap pihak Polres Metro Jakarta Selatan karena diduga mengedarkan uang palsu senilai Rp. 223 juta, di pusat perbelanjaan kawasan Kemang, Mampang, Jakarta Selatan.
Penangkapan Sekar Arum terjadi pada Rabu, 2 April 2025 sekitar pukul 21.00 WIB.
Kasus ini mencuat setelah laporan masuk dengan nomor LP/A/08/IV/2025/SPKT/POLRES METRO JAKARTA SELATAN/POLDA METRO JAYA.
BACA JUGA:Sepeda Penumpang Hilang di Stasiun Setiabudi, MRT Dampingi Korban Lapor Polisi
Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Nurma Dewi, menyebut bahwa Sekar Arum mengaku mendapatkan uang palsu tersebut secara cuma-cuma dari temannya.
"Kalau dari pengakuannya, dia diberikan oleh temannya secara gratis," ungkap Kompol Nurma Dewi kepada wartawan di Jakarta, Rabu 16 April 2025.
Pihak kepolisian hingga kini masih memburu sosok teman yang memberikan uang palsu tersebut untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Tidak hanya Sekar, polisi juga telah memeriksa seorang pria berinisial DA yang diakui sebagai suami siri mantan artis tersebut.
Pemeriksaan dilakukan untuk mengusut lebih dalam dugaan keterlibatan dalam peredaran uang palsu.
BACA JUGA:Sukses Jalin Kerjasama dengan Rusia, Kadin Tekankan Pentingnya Diplomasi
BACA JUGA:Bank DKI Pastikan Tak Ada Nasabah Tutup Rekening Imbas Sistem Error, DPK Malah Naik Rp2 T
"Setelah kita meminta keterangan SAW, lanjut kita meminta keterangan DA yang diakui suami siri," ucap Nurma.
Menurut keterangan yang diterima, uang palsu yang dibawa Sekar Arum sempat digunakan untuk berbelanja di pusat perbelanjaan dan bahkan untuk beramal di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, dalam rangka menyambut Lebaran. Total uang palsu yang digunakan untuk donasi disebut mencapai Rp10 juta.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: