Ayah Korban Yakin Anaknya Telah Dianiaya Pelaku Sebelum Ditemukan Tewas Terbakar!
Ahmadi Saputra (39), ayah korban anak kecil yang tewas terbakar, pertama kali dikabari jika MA mengalami kecelakaan-Disway.id/Candra Pratama-
TANGERANG, DISWAY.ID -- Ahmadi Saputra (39), ayah korban anak kecil yang tewas terbakar di dalam kontrakan di Tangerang yakin bahwa anaknya terlebih dahulu dilakukan penganiayaan oleh terduga pelaku.
Ahmadi menduga, saat anaknya dinyatakan tewas, terduga pelaku langsung membakar jasad MA (4). Bertujuan untuk melarikan diri dengan dalih korban meninggal akibat rumah kebakaran.
BACA JUGA:Ayah Bocah 4 Tahun yang Ditemukan Tewas Terbakar Sebut Ada Luka Bekas Pukulan Benda Tumpul di Kepala
BACA JUGA:Pilu Ayah Bocah yang Tewas Terbakar di Tangerang, Dapat Kabar Anaknya Kecelakaan
"Saya yakin. Yang jelas dianiaya dulu, setelah dianiaya dia dibakar karena mau menghilangin jejak. Karena kalau masalah pembakaran mutlak posisi dia masih hidup, enggak mungkin seperti itu mayatnya (posisi telentang)," tegasnya kepada wartawan, Senin, 28 April 2025.
Ahmadi mengungkapkan bahwa dirinya tidak mengetahui kronologi awal dari peristiwa tersebut. Sebab, dia dan sang istri berinisial F alias J sudah lama tidak tinggal satu rumah.
"Yang saya tahu itu cuma tahu-tahu anak saya kena musibah saja. Nah, setelah saya datangi, musibah itu sangat tragis," ungkapnya sambil sesegukan.
Walaupun sudah lama tidak tinggal satu rumah, Ahmadi tidak pernah mengajukan talak. Dirinya sengaja meninggalkan sang istri karena ingin memberikan pelajaran.
Pasalnya, sang istri sudah beberapa kali kepergok chating dengan pria lain. Tak hanya itu, Ahmadi juga pernah menangkap basah istrinya sedang melakukan panggilan video call yang tidak wajar dengan laki-laki lain.
BACA JUGA:Tragis, Anak 4 Tahun Tewas Terbakar di Tangerang: Terkunci di Dalam Kontrakan
"Anak dititipkan sama yang bukan ranahnya lah. Bukan orang tua kandung lah. Ngapain sih harus dititipkan ke seorang pacar, sedangkan anak itu ada ayah kandungnya," urainya.
"Sebenarnya kalau menurut hukum dan undang-undang agama, dia sudah melanggar peraturan. Kok dia (istri) kenapa bisa gila laki-laki lain? bahkan sampai anak yang jadi korban," sambung Ahmadi.
Di sisi lain, Ahmadi juga mendengar kabar bahwa pihak kepolisian membawa alat perkakas berjenis palu dari dalam kontrakan, usai melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP)
Dia pun menduga, palu tersebut yang digunakan terduga pelaku untuk membunuh anaknya, sebelum akhirnya dibakar untuk menghilangkan jejak.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
