2.800 Jamaah Haji Indonesia Tiba Bertahap di Makkah Hari Ini, Petugas Siaga 24 Jam

BACA JUGA:Doa-doa Haji Lengkap dan Artinya Dalam Bahasa Indonesia

Sektor 3 Daker Makkah tahun ini terletak di kawasan Syisyah, salah satu dari lima wilayah penempatan akomodasi jamaah haji Indonesia di Mekah, bersama dengan Raudhah, Jarwal, Misfalah, dan Rei Bakhsy.

Sektor 3 mencakup sejumlah hotel tempat tinggal jamaah haji dari embarkasi seperti Aceh (BTJ), Jakarta (JKG), Palembang (PLM), dan Medan (KNO).

Sektor 3 memiliki lokasi strategis dengan jarak yang relatif dekat ke Masjidil Haram. Untuk mendukung mobilitas jamaah, disediakan pula transportasi bus shalawat yang beroperasi setiap hari.

BACA JUGA:Sebagai Penanda, Boneka hingga Pita Hiasi Koper Jemaah Haji Kabupaten Tangerang

Mayoritas jamaah haji dari Sektor 3 berasal dari Embarkasi Makassar (UPG). Embarkasi tersebut pada musim haji 2025 melayani total 15.856 jamaah dari delapan provinsi di Indonesia Timur, yakni Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat, Gorontalo, Maluku, Maluku Utara, Papua, dan Papua Barat.

“Total 38 kloter dari Sektor 3 berasal dari UPG (Embarkasi Makassar). Sebagian ada dari Jakarta dan Padang,” kata Kepala Sektor 3 Daker Makkah Ikbal yang sehari-hari bertugas sebagai Kabid Haji dan Umrah Kemenag Sulsel.

Sebelum mengikuti rapat daker, Ikbal dan tim mengunjungi langsung 25 hotel yang ditempati jamaah sektor 3.

BACA JUGA:Polres Bandara Soekarno-Hatta Gagalkan 36 Calon Jemaah Haji Ilegal, Modusnya Gunakan Penerbangan Transit!

“Alhamdulillah tadi kita visitasi langsung hotel tempat jamaah sektor 3 menginap. Secara keseluruhan akomodasi sudah siap. Juga nanti transportasi bus salawat akan membawa jamaah dari hotel ke Masjidil Haram setiap hari,” katanya.

Sektor 3 PPIH Arab Saudi merupakan salah satu sektor pelayanan penting di bawah naungan Daker Makkah.

Wilayah itu mencakup kawasan Misfalah, salah satu daerah padat pemondokan jamaah di Kota Makkah.

BACA JUGA:Menag Ngaku sedang Nego dengan MUI Soal Penyembelihan Dam Haji di Indonesia

Sektor 3 dikenal sibuk karena menampung ribuan jemaah dari berbagai embarkasi. Petugas sektor terdiri dari unsur perlindungan jemaah (linjam), kesehatan, hingga transportasi.

Mereka bekerja 24 jam secara bergantian untuk memastikan seluruh jamaah mendapatkan pelayanan terbaik, mulai dari pemantauan kondisi hotel, distribusi konsumsi, hingga penanganan darurat.

Sumber: