Jenazah Kepala Gudang Pusat Amunisi Kolonel Antonius Hermawan dalam Insiden Ledakan Amunisi Dimakamkan di Jogja

Jenazah Kepala Gudang Pusat Amunisi Kolonel Antonius Hermawan dalam Insiden Ledakan Amunisi Dimakamkan di Jogja

Jenazah Kepala Gudang Munisi III Kolonel CPL Antonius Hermawan yang tewas dalam tragedi Garut akan dimakamkan di kampung halamannya, Yogyakarta-Istimewa-

JAKARTA, DISWAY.ID - Kepala Gudang Pusat Amunisi (Gupusmu) III Pusat Peralatan Angkatan Darat (Puspalad), Kolonel Cpl Antonius Hermawan akan dimakamkan di Jogja.

Korban ledakan pemusnahan amunisi afkir di Garut itu akan terlebih dahulu disemayamkan di Bekasi.

BACA JUGA:Komisi I DPR Desak Pemerintah dan TNI Evaluasi Prosedur Pemusnahan Amunisi Imbas Ledakan di Garut

BACA JUGA:TNI AD Selidiki Mengapa Warga Sipil Bisa Masuk Area Pemusnahan Amunisi di Garut

Jenazah akan diterbangkan melalui Bandara Halim Perdanakusuma untuk dimakamkan di kampung halamannya di Desa Kaliwungu, Harjobinangun, Yogyakarta, pukul 12.45 WIB siang ini.

"Jenazah dibawa menggunakan pesawat melalui Bandara Halim Perdana Kusuma," kata Kadispenad Brigadir Jenderal TNI Wahyu Yudhayana dalam keterangannya, Selasa 13 Mei 2025. 

Sementara tigaa prajurit TNI lainnya yang turut menjadi korban tragedi peledakan Amunisi akan disemayamkan di Kantor Gupusmu III-Puspalad, Jalan Raya Stasiun Cakung, Pulogebang, Jakarta Timur (Jaktim). Mereka juga selanjutnya akan dimakamkan ke kampung halaman masing-masing.

Wahyu menambahkan, jenazah Mayor Cpl Anda Rohanda akan dimakamkan di kampung halamannya di Kampung Sukasari, Cinunuk, Cileunyi, Bandung, Jawa Barat. Sementara Kopda Eri Dwi Priambodo akan dimakamkan di Banjarsari, Kebuman Pringsurat, Temanggung, Jawa Tengah.

BACA JUGA:Detik-detik Ledakan Pemusnahan Amunisi di Garut Versi Kadispenad: Sudah Dinyatakan Aman, Tiba-tiba Meledak

Terakhir, Pratu Afrio Setiawan akan dimakamkan kampung halamannya di Desa Mopuya Utara, Kecamatan Dumoga Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara.

Jenazah akan diterbangkan menggunakan pesawat dari Bandara Soekarno-Hatta, Rabu 14 Mei 2025 pukul 01.00 WIB dini hari nanti.

Sementara sembilan korban sipil akan diserahkan kepada pihak keluarga masing-masing untuk dimakamkan. Wahyu mengatakan pihaknya akan menantu proses pemakaman.

"Baik terhadap empat personel TNI AD maupun sembilan warga sipil yang menjadi korban, TNI AD berkomitmen untuk membantu proses pemakaman secara maksimal," ujarnya.

BACA JUGA:Ledakan Sisa Pemusnahan Amunisi di Garut Terjadi Saat Warga Pungut Sisa Material Munisi

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads