Implementasikan Insentif Motor Listrik 2025 Mandek, MAKA Motors: Lumpuhkan Pasar Sepeda Motor Listrik

JAKARTA, DISWAY.ID – Keputusan pemerintah dalam memberikan insentif sepeda motor listrik hingga penghujung semester pertama 2025 masih belum ada kejelasan.

Tentu saja hal ini berdampak pada pertumbuhan pasar sepeda motor listrik Tanah Air yang jauh dari target pemerintah.

Adapun target penjualan sepedda motor listrik yang ditargertkan oleh pemerintah pada 2025 mencapai 200.000 unit, namun hingga penghujung semester pertama penjualan sepeda motor listrik hanya mencapai 2.000 unit.

Tidak hanya insentif sepeda motor listrik yang menjadi mendek ini tak, wacana relaksasi TKDN, dibukanya pintu impor juga menjadi permasalahan yang harus dihadapi oleh pertumbuhan pasar sepeda motorl listrik.

BACA JUGA:Djatgo Hadirkan Gratis Jemput Untuk Solusi Kirim Barang Tanpa Perlu Ribet

BACA JUGA:Diperiksa Polisi soal Ijazah Jokowi, Rismon Sianipar: Banyak Pertanyaan yang Tak Relevan!

Kondisi ini menciptakan kegelisahan di pasar dan menyebabkan perlambatan penjualan yang signi￾kan dibanding tahun-tahun sebelumnya.

Sektor sepeda motor listrik merasakan dampak paling nyata dari ketidakpastian subsidi. 

Adanya subsidi Rp7.000.000 di tahun 2024 terbukti ampuh mendongkrak penjualan hingga mencapai 63.000 unit, melonjak tajam dari 11.000 unit di tahun Sebelumnya.

Tapi, optimisme ini sirna di tahun 2025, di mana dari catatan penjualan kuartal I mengindikasikan kuat akibat konsumen menahan diri dan menunggu kepastian program subsidi.

BACA JUGA:Kendala Pencarian Korban Kru Kapal RIB Milik PT Tesco Indomaritim Diungkap SAR

BACA JUGA:Daftar Harga Motor PCX Terbaru dan Spesifikasinya

Sikap wait and see ini melumpuhkan pasar sepeda motor listrik dan pemerintah memiliki urgensi tinggi untuk segera mengumumkan kelanjutan atau perubahan skema subsidi kendaraan listrik. 

Penundaan keputusan akan menjadi batu sandungan serius bagi program adopsi kendaraan listrik yang tengah diupayakan.

Sumber: