Ritel Modern Banyak Gulung Tikar, Pengamat Soroti Potensi Ritel Lokal
Ritel Modern Banyak Gulung Tikar, Pengamat Soroti Potensi Ritel Lokal-Disway/Bianca Chairunisa-
BACA JUGA:Duh! Dikalahkan Ole Romeny dkk, Momen Kapten Timnas China Kambing Hitamkan Wasit Terkuak
"Di sisi lain, QRIS juga menciptakan kemandirian data dan kontrol nasional, sesuatu yang semakin penting di era ekonomi digital," ucap Freesca.
Kendati begitu, Freesca juga menambahkan Negara juga perlu hadir, tidak hanya lewat regulasi, tapi juga dengan menciptakan ekosistem pendukung.
Pasalnya, QRIS sendiri saat ini masih belum bisa menyaingi Visa atau Mastercard dalam transaksi global.
Oleh karena itulah, dirinya menekankan bahwa untuk mendorong penggunaan sistem ekonomi digital QRIS, maka Pemerintah harus dapat mengintegrasikan alat pembayaran seperti QRIS agar bisa bersaing
BACA JUGA:Panen Raya Jagung di Kalbar, Prabowo Lepas Ekspor Perdana Jagung ke Malaysia
BACA JUGA:Viral! Istri Joey Pelupessy Hafal Lagu Indonesia Raya, Netizen: Dulu Ada Menteri yang Gak Hafal!
"Jika tidak, ruang kosong yang ditinggalkan pemain asing akan diisi oleh raksasa e-commerce global—yang ujung-ujungnya hanya mengganti bentuk dominasi, dari fisik ke digital," pungkas Freesca.
"Kita sedang berada di titik krusial: apakah ekonomi digital akan menjadi ruang demokratisasi ekonomi, atau justru panggung baru bagi kekuatan lama dengan wajah baru?
“QRIS, dalam kerangka ini, adalah simbol bahwa Indonesia masih bisa mengarahkan jalannya sendiri di tengah badai global," tambahnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
