Info Mudik: Kerjasama Google Map, Menhub Buka 178 Posko Angkutan Lebaran

Info Mudik: Kerjasama Google Map, Menhub Buka 178 Posko Angkutan Lebaran

Inspeksi Terminal Kampung Rambutan, Menhub Pastikan Kelaikan Bus dan Kesehatan Pengemudi-dephub-

JAKARTA, DISWAY.ID-Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi resmi membuka Pos Koordinasi (Posko) Pusat Angkutan Lebaran Terpadu Tahun 2022 yang berlokasi di kantor Kemenhub, Jakarta. 

Adapun, 178 Posko Angkutan Lebaran Terpadu Tahun 2022 dimulai pada H-7 (25 April) sampai H+7 (10 Mei) selama 16 hari bertempat di Kantor Kementerian Perhubungan. 

178 Posko tersebar diantaranya di 48 terminal, 16 pelabuhan penyeberangan, 50 bandara, 51 pelabuhan, 9 Daerah Operasi Kereta Api, dan 4 Divisi Regional Kereta Api. 

Posko disebutkan hasil kerjasama Google Map dan Stakeholder terkait, juga diikuti oleh berbagai instansi, mulai dari Korlantas Polri, BMKG, KNKT, Angkasa Pura, Jasa Marga hingga KAI.

BACA JUGA:Menhub Budi Karya Bilang Tol Gratis apabila Macet di GT Lebih 1 Kilometer

Melalui posko ini dapat dipantau pergerakan arus kendaraan di simpul-simpul transportasi.

Selain itu, dapat dipantau juga sejumlah titik di jalan nasional non tol maupun tol melalui cctv.

“Posko ini begitu penting untuk mengkomunikasikan dan mengkoordinasikan penyelenggaraan mudik pada tahun ini, mengingat animo masyarakat untuk mudik pada tahun ini sangat tinggi,” jelas Menhub dikutip, Selasa 26 April 2022.

Ia mengatakan, posko ini akan menghimpun data pergerakan transportasi umum, penumpang serta kendaran pribadi. Informasi ini penting untuk disampaikan ke masyarakat. 

“Sehingga masyarakat dapat lebih merencanakan perjalanannya dan bisa melakukan mudik lebih awal untuk menghindari kepadatan di hari puncak (28 sampai 20 April 2022),” ujar Menhub.

BACA JUGA:Menhub Budi Karya Imbau Masyarakat Pulang Mudik Lebih Awal

Budi juga telah berkomunikasi secara daring dengan petugas di sejumlah wilayah di Jawa Barat, Bali, Surabaya, Merak dan sejumlah daerah lainnya. 

Hampir di semua sektor sudah menunjukkan peningkatan pergerakan penumpang.

“Di kereta api sampai saat ini sudah 1,5 juta penumpang dari total 8 juta yang diprediksi mudik menggunakan kereta api. Ini yang memang kita harapkan yaitu masyarakat untuk mudik lebih awal,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: