Kampanye Bijak Garam, Chef Nicky Tirta Masak Nasi Selimut dengan Gizi Seimbang

JAKARTA, DISWAY.ID – Untuk tetap menjaga tekanan darah, salah satunya adalah lewat menjaga pola makan diet rendah garam. 

PT Ajinomoto Indonesia terus menggaungkan gerakan edukasi gizi keluarga lewat program GEMBIRA (Gerakan Masak Bergizi Bersama Ajinomoto Health Provider).

Kali ini, giliran para ibu PKK di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, yang mendapat pembekalan tentang gizi seimbang dan kampanye Bijak Garam.

BACA JUGA:Gudang Garam Berhenti Beli Tembakau Temanggung, Harga Rokok jadi Sorotan

Sejak diluncurkan pada 2022, GEMBIRA telah menjangkau lebih dari 9.600 ibu PKK di 11 kota besar di Indonesia.

Program ini memadukan edukasi gizi praktis, demo masak, dan pelatihan mengolah makanan lezat rendah garam.

Semua selaras dengan misi Ajinomoto untuk memperpanjang usia harapan hidup sehat satu miliar orang di dunia pada 2030.

“Ibu punya peran vital dalam menyiapkan makanan sehat untuk keluarga. Hari ini kami memberikan edukasi kepada 150 ibu PKK tentang gizi seimbang lewat panduan Isi Piringku, sekaligus pembatasan asupan garam melalui kampanye Bijak Garam,” jelas Darmanto, Direktur PT Ajinomoto Sales Indonesia.

BACA JUGA:Dinilai Mirip dengan Kompetitor, Produk Garam ASM Ganti Logo Demi Jaga Etika Bisnis

Ia menerangkan, kampanye Bijak Garam bertujuan mengurangi risiko hipertensi, salah satu “silent killer” yang sering tak bergejala tapi bisa memicu stroke, serangan jantung, dan gagal ginjal.

“Cukup dengan mengganti 1 sdt garam dengan ½ sdt MSG AJI-NO-MOTO® untuk 1 liter air atau kuah masakan, kita bisa mengurangi asupan natrium tanpa mengorbankan rasa,” tambahnya.

Chef Nicky Tirta Hadirkan “Nasi Selimut”

Acara semakin meriah dengan demo masak dari Chef Nicky Tirta, yang menyajikan “Nasi Selimut ala Masako”. Hidangan rumahan ini terdiri dari nasi hangat, ayam berbumbu gurih, wortel, jagung, dan brokoli.

“Resep ini memadukan rasa, warna, dan tekstur, tapi tetap mudah dibuat di rumah,” kata Nicky.

Menurutnya, misi Ajinomoto bukan sekadar menjual bumbu, tetapi juga memberikan edukasi gizi dan cara memasak yang lebih sehat.

Sumber: