Zaki Dipuji Bahlil di Musda Golkar DKI, Kursi DPRD Melonjak Tajam

JAKARTA, DISWAY.ID - Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta, Ahmed Zaki Iskandar, membeberkan sejumlah capaian politik signifikan yang berhasil diraih Golkar Jakarta dalam lima tahun terakhir. 

Hal ini disampaikan Zaki dalam pidato pembukaan Musyawarah Daerah (Musda) XI Golkar DKI Jakarta yang digelar di Hotel Sultan Jakarta, Rabu 23 Juli 2025.

Dalam acara yang turut dihadiri Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia, Sekjen dan Bendahara Umum DPP Golkar, serta Gubernur Jakarta Pramono Anung, Zaki menyampaikan keberhasilan Golkar Jakarta dalam meningkatkan perolehan kursi legislatif secara signifikan.

"Dalam rentang waktu lima tahun periode kepengurusan kami, Alhamdulillah banyak capaian politik yang berhasil kita raih bersama," ujar Zaki dalam sambutan 

BACA JUGA:Zaki Iskandar Terpilih Aklamasi, Kembali Pimpin Golkar DKI Jakarta untuk Periode 2025-2030

Zaki mengungkapkan, pada Pemilu Legislatif 2024, Partai Golkar Jakarta berhasil meraih 10 kursi DPRD DKI, naik drastis 66,6 persen dari sebelumnya hanya 6 kursi.

Keberhasilan ini membawa Golkar kembali ke posisi pimpinan DPRD, posisi yang sudah tidak diraih selama 10 tahun terakhir.

"Sebuah kenaikan yang cukup signifikan yang sangat kita syukuri. Kursi pimpinan DPRD adalah posisi strategis yang telah lama kita rindukan," tegas Zaki.

BACA JUGA:Zaki Iskandar Maju Kembali dalam Musda DPD Golkar Jakarta 2025, Hasil Periode Sebelumnya Jadi Alasan

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, menyampaikan pujian kepada Ahmed Zaki Iskandar.

"Saya jatuh hati ke Zaki karena dia yang pertama memberikan dukungan ke saya (saat Munas) dan tanpa embel-embel," kata Bahlil di depan peserta Musda.

Menurut Bahlil, Zaki adalah sosok yang loyal dan tulus, serta terbukti mampu meningkatkan capaian partai secara signifikan di Jakarta.

"Kalau pemimpin berhasil, kita harus akui secara objektif. Zaki ini berhasil, harus kita akui," kata Bahlil.

BACA JUGA:Vonis Setya Novanto Dikurangi MA, Pengamat: Potensi Kembali ke Golkar Bisa Kecewakan Publik

Sumber: