Tampil di COP30, PTPN IV Tunjukkan Transformasi Sawit Rendah Emisi Lewat Proyek Biogas POME
Subholding PTPN IV PalmCo menjadi salah satu wakil sektor perkebunan yang tampil di Paviliun Indonesia pada Conference of the Parties ke-30 (COP30) Konvensi Kerangka Kerja PBB tentang Perubahan Iklim (UNFCCC) di Belém, Brasil.-dok disway-
Model pengelolaan limbah semacam ini juga sejalan dengan praktik best available technology yang diadopsi berbagai negara produsen minyak nabati.
Kehadiran PalmCo di COP30 mempertegas peran sektor sawit Indonesia dalam pasar karbon global—bukan hanya sebagai komoditas energi dan pangan, tetapi sebagai bagian dari solusi iklim berbasis inovasi.
Dari Belém ke Indonesia: Arah Baru Dekarbonisasi sawit
Partisipasi PalmCo dalam daftar 40 Proyek Karbon Indonesia memberi sinyal bahwa upaya dekarbonisasi sawit mulai bergerak dari skala proyek ke skala industri.
Skema pembiayaan karbon internasional membuka peluang baru bagi modernisasi perkebunan, sekaligus meningkatkan daya saing sawit Indonesia di tengah tuntutan pasar global yang semakin ketat.
“Ini bukan sekadar pencapaian perusahaan, tetapi wujud kontribusi kami untuk posisi Indonesia dalam diplomasi iklim dunia,” kata Jatmiko.
Dengan langkah yang terus diperkuat, COP30 menjadi momentum bagi PTPN IV PalmCo menunjukkan bahwa transformasi hijau di sektor sawit bukan lagi wacana—melainkan proses yang tengah berjalan, bertahap, dan terukur.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
