Lewat Media Film, KPK Tanamkan Antikorupsi Sejak Dini untuk Pelajar dan Keluarga
Wakil Ketua KPK, Ibnu Basuki Widodo menjelaskan bahwa festival ini merupakan upaya pencegahan korupsi dalam trisula KPK, yakni pendidikan, pencegahan, dan peran serta masyarakat.-Disway/Ayu Novita-
BACA JUGA:Wow! Timur Kapadze Beberkan Sudah Ada Pembicaraan dengan Sumardji
"Tahun ini ada kategori ide cerita, film pendek, yang pemenangnya sudah kita dapatkan. Kemudian kategori film fiksi, dan kemudian kategori film pelajar yang diikuti oleh peserta pelajar SMP dan SMA," tutur Amir.
Dengan diselenggarakannya festival film ini, banyak siswa SMP dan SMA di seluruh Indonesia yang punya minat dan modal kompetensi untuk membuat film versi mereka tentang anti korupsi.
"Nah ketiga kategori ini sudah kita nilai, kemudian beberapa film dalam kategori ide cerita, bahkan kita bimbing, kita pandu untuk produksinya dengan mentoring dari sinias nasional, sutradara nasional, produser nasional, beserta juga pendampingan dari KPK, dan kita subsidi biaya produksinya," terangnya.
Mengenai festival ini, akan dilaksanakan pemutaran-pemutaran film selama mulai dari 24 November 2025 sampai dengan tanggal 27 November 2025, dan puncaknya pada 28 November 2025.
Melalui program Anti- Coruption Film Festival (ACFFEST), KPK berupaya menanamkan nilai-nilai antikorupsi kepada masyarakat melalui media film yang edukatif, kreatif, dan inspiratif.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
