bannerdiswayaward

Kebakaran Hebat Landa Apartemen Hong Kong, Dua WNI Jadi Korban

Kebakaran Hebat Landa Apartemen Hong Kong, Dua WNI Jadi Korban

Kebakaran Hebat di Apartemen Hong Kong, Dua WNI Jadi Korban.-@nexta_tv-X (Twitter)

JAKARTA, DISWAY.ID - Akibat kebakaran hebat yang melanda komplek apartemen Wang Fuk Court di Tai Po Hong Kong, dua WNI dikabarkan jadi korban.

Seperti yang diketahui, telah terjadi kebakaran hebat di apartemen Wang Fuk Court pada Rabu, 26 November 2025.

Insiden kebakaran ini paling mematikan yang terjadi di wilayah tersebut.

BACA JUGA:Kebakaran Hebat Melanda Gedung Hunian di Hong Kong, 44 Orang Tewas dan 279 Penghuni Hilang

Dilaporkan menurut otoritas setempat, hingga pukul 14.00 atau nyaris 24 jam setelah kebakaran terjadi, setidaknya ada 55 orang tewas, yang mana 2 korban dengan status WNI.

Adapun, jumlah WNI yang jadi korban dalam kebakaran tersebut disampaikan oleh Konsul Jenderal Republik Indonesia di Hong Kong, Yul Edison.

Yul mengatakan bahwa penjelasan atau informasi ini dari pihak pemerintah Hong Kong ke KJRI.

Pihaknya akan terus memperbarui data WNI yang terkena dampak kebakaran besar tersebut.

Selain itu, Yul dan pihaknya mendatangi serta mencari WNI lainnya di sejumlah penampungan sementara untuk penghuni apartemen yang terbakar.

BACA JUGA:Mengerikan! Jejak Topan Ragasaa Hantam Hong Kong, 15 Orang Tewas di Taiwan

Kronologi Kebakaran Gedung Hunian di Hong Kong

Melansir dari AFP, api berkobar besar melahap tiga blok apartemen sekaligus di Wang Fuk Court di Tai Po, distrik di bagian utara Hong Kong sekitar pukul 14.51 WIB

Diketahui, kompleks perumahan tersebut terdiri dari delapan bangunan dengan hampir 2.000 apartemen yang menampung sekitar 4.800 orang.

Api besar muncul membakar perancah bambu dan dengan cepat menjalar ke jaringan konstruksi yang terpasang di sisi luar sebelum akhirnya melahap ke bangunan lainnya.

Hal ini menyebabkan beberapa gedung yang berdekatan terbakar hebat dengan api terang dan asap mengepul dari jendela.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads