Kemenkes Tambah Bantuan Logistik untuk Korban Banjir Bandang di Sumatera
Kementerian Kesehatan menambah bantuan logistik dan obat-obatan hingga alat kesehatan untuk korban banjir bandang Sumatera-Dok. Kemenkes-
JAKARTA, DISWAY.ID - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia bergerak cepat merespons dampak bencana alam yang melanda sejumlah wilayah di Sumatera.
Setelah mengirimkan tim kesehatan dan bantuan tahap awal, Kemenkes hari ini mengumumkan pengiriman tambahan logistik kesehatan dan obat-obatan dalam jumlah besar untuk memastikan kebutuhan medis para korban dan pengungsi terpenuhi secara optimal.
BACA JUGA:Perjuangan Atase Hukum Malaysia Tangani 150 WNI Terancam Hukuman Mati
BACA JUGA:Kata Ridwan Kamil Soal Beli Royal Enfield dan Transfer ke Lisa Mariana: Itu Dana Pribadi
Tambahan bantuan ini difokuskan pada daerah-daerah yang aksesnya mulai terbuka namun memiliki jumlah pengungsi yang tinggi, khususnya di lokasi terdampak banjir bandang dan tanah longsor di Sumatera Barat, Aceh dan Sumatera Utara.
Kepala Pusat Krisis Kesehatan, Agus Jamaludin menyatakan bahwa penambahan logistik ini merupakan langkah antisipasi terhadap potensi peningkatan kasus penyakit pasca bencana.
"Kami memperkuat layanan dasar, skrining, penanganan penyakit infeksi, dan pemantauan kelompok rentan seperti balita, ibu hamil, dan lansia,” kata Agus Jamaludin, Selasa 2 Desember 2025.
Tambahan logistik yang dikirimkan meliputi:
- 103 unit oxygen concentrator
- 11.200 dus PMT Balita dan 6.000 dus PMT Ibu Hamil
- Obat-obatan, BMHP, 2.000 masker bedah, 500 sarung tangan medis, 10 set APD petugas
- 5 pasang sepatu boot, 2 sprayer manual, 2 paket water quality test kit, 100 jerigen lipat.
- 93 kantong jenazah, 5.500 kantong sampah medis berbagai ukuran, serta paket penjernih dan disinfektan air.
- 25 dus obat-obatan untuk layanan kesehatan
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
