BNPB: Jaringan Komunikasi di 15 Wilayah Banjir Aceh Berangsur Pulih, 5 Daerah Masih Andalkan Starlink

BNPB: Jaringan Komunikasi di 15 Wilayah Banjir Aceh Berangsur Pulih, 5 Daerah Masih Andalkan Starlink

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen Suharyanto menyebut sejauh ini 15 wilayah yang terdampak banjir di Aceh telah mengalami pemulihan jaringan komunikasi-Sekretariat Presiden-

JAKARTA, DISWAY.ID - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen Suharyanto menyebut sejauh ini 15 wilayah yang terdampak banjir di Aceh telah mengalami pemulihan jaringan komunikasi.

Hal itu dilaporkan dalam rapat koordinasi bersama Presiden RI Prabowo Subianto di Lanud Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar, Aceh, Minggu, 7 Desember 2025.

BACA JUGA:Update Korban Banjir Bandang Sumatera: 921 Meninggal Dunia, 392 Orang Hilang

BACA JUGA:Pusdeham Institut Kecam Konten Ferry Irwandi: Jangan Politisasi Derita Korban Bencana

"Dari 18 kabupaten/kota yang terdampak di Provinsi Aceh, ini 15 sudah mulai pulih," kata Suharyanto.

Suharyanto menyebut 5 wilayah diantaranya masih menggunakan internet Starlink. Adapun 5 wilayah itu adalah Aceh Tengah, Bener Meriah, Aceh Tenggara, Gayo Lues, dan Aceh Tamiang.

"Ini secara berangsur-angsur akan kita normalkan, sehingga masyarakat ini dapat berkomunikasi ke luar. Tetapi tidak ada lagi yang sama sekali tidak bisa berkomunikasi, karena sudah kita mendorong internet Starlink dari berbagai kementerian/lembaga dan masyarakat," jelasnya.

BACA JUGA:Konten Ferry Irwandi di Lokasi Bencana Disemprot Ketum KNPI: Jangan Memancing Emosi Warga

BACA JUGA:Perusahaan Anak BRI Group Catat Laba Rp8,2 Triliun, Kontribusi ke Induk Capai 19,9%

Ia menjelaskan bahwa titik-titik seperti kantor Kodim, kantor Bupati, dan kantor pemerintahan yang kini menjadi pusat berkumpul masyarakat sudah mendapatkan dua hal sekaligus yaitu logistik dan akses sinyal internet.

"Tentu saja masih, masih kurang. Ini akan kita terus dorong. Nanti kami akan melaporkan barang-barang yang sangat diperlukan dan mendesak untuk tiga provinsi tersebut," paparnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads