Pemerintah Siapkan Hunian dan Bantuan Isi Rumah untuk Korban Banjir Sumatera
ILUSTRASI Kondisi rumah korban bencana Banjir di Sumatera Barat---Dok. BNPB
- 2.500 unit didukung pihak swasta melalui Yayasan Buddha Tzu Chi
- 103 unit dibantu dari dana pribadi Ara
- Groundbreaking Ditargetkan 21 Desember, Lokasi Masih Dipastikan
BACA JUGA:Asal Kayu Gelondongan Penyebab Banjir Sumatera Terungkap, Raja Juli Janji Umumkan Tersangka
Direktur Jenderal Kawasan Permukiman Kementerian PKP, Fitrah Nur, menyebut target pembangunan 2.603 rumah tersebut akan mulai bergerak dengan agenda peletakan batu pertama pada Minggu 21 Desember 2025.
Tahap awal pembangunan direncanakan sebanyak 103 unit rumah.
Untuk lokasi groundbreaking huntap, pemerintah masih memastikan lahan yang benar-benar siap digunakan (clean and clear).
Sejumlah wilayah yang disebut berpotensi menjadi titik awal pembangunan antara lain Sibolga, Tapanuli Utara, atau Tapanuli Tengah.
BACA JUGA:Instruksi Prabowo Bangun Rumah untuk Korban Banjir Sumatera: Jangan Cari Alasan, Pakai Lahan Negara
Sebaran Bantuan Swasta di Tiga Provinsi
Adapun rumah yang didukung pihak swasta akan disebar ke tiga provinsi di Sumatera. Alokasinya mencakup:
- 1.000 unit di Aceh
- 1.000 unit di Sumatera Utara
- 600 unit di Sumatera Barat
Dengan langkah ini, pemerintah menargetkan penanganan pascabencana banjir Sumatera berjalan lebih terpadu: korban tidak hanya mendapat tempat tinggal, tetapi juga dukungan awal agar hunian baru dapat segera ditempati secara layak.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
- Share:
