Kim Jong Un Murka, Sebut Pejabat Korea Utara Lambat Tangani Ledakan Virus Corona
Kim Jong Un telah memberi aba-aba kepada pasukan Militer pusat bahwa Korea Utara harus siap berperang.-@DPRK_News-Twitter
JAKARTA, DISWAY.ID - Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un mengecam respons Korea Utara dalam menangani wabah Covid-19 sebagai suatu tindakan yang belum matang.
Kim Jong Un bahkan menuduh para pejabat pemerintah tidak memadai dan lamban ketika kasus demam melanda Korea Utara.
Kim Jong Un menyebut ketidakmatangan dalam kapasitas negara untuk mengatasi krisis memengaruhi kondisi virus Corona di Korea Utara.
BACA JUGA:Atlet asal Kuningan Eki Febri Ekawati Raih Medali Emas Sea Games 2021, Video Call dengan Bupati
BACA JUGA:Cantiknya Wulan Guritno saat Bersepeda, Makin Tua Body-nya Makin Kencang
Dengan tindakan yang tak ia harapkan itu, membuat Kim Jong Un menilai justru telah terjadi kompleksitas dan kesulitan dalam memerangi pandemi.
Hal tersebut disampaikannya saat memimpin pertemuan politbiro Partai Buruh yang berkuasa pada Selasa, 17 Mei 2022.
Korea Utara sudah melaporkan 232.880 lebih orang dengan gejala demam, dan enam kematian lagi setelah negara itu mengungkapkan wabah virus Corona pekan lalu.
Akan tetapi ia tidak menyebutkan berapa banyak orang yang dinyatakan positif Covid-19.
BACA JUGA:Kebijakan Lepas Masker Berlaku Hari Ini, Satgas Covid-19: Kita Menuju Transisi Pandemi ke Endemi
BACA JUGA:Smart Change Program Kolaborasi Pemprov DKI Jakarta dan Berlin, Percepat Proses Inovasi Smart City
Sejak pengakuan pertama wabah Covid-19, Korea Utara telah melaporkan 1,72 juta pasien dengan gejala demam, termasuk 62 kematian pada Selasa malam.
Namun Korea Utara juga mengatakan situasi virus tersebut kini mengambil "belokan yang menguntungkan".
Melansir dari Reuters, pertemuan dengan partai membahas bagaimana cara mempertahankan peluang bagus di bidang pencegahan epidemi secara keseluruhan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: