Covid-19 di Beijing Terus Mewabah, Shanghai Akan Buka Kota Secara Penuh 1 Juni Ini
Tes massal infeksi Covid-19 mulai dilakukan bagi warga Beijing. Ini merespon sebaran wabah mematikan itu yang kian mengganas di Tiongkok. -Twitter @Imvaho_Nshya-disway.id
BEIJING, DISWAY.ID-BEIJING melaporkan kasus Covid-19 bertambah rata-rata 50 per hari sejak Minggu hingga Senin 23 Mei 2022. Pemerintah Kota Shanghai berencana akan membuka kota secara penuh pada 1 Juni nanti.
Beijing melaporkan Covid-19 terus mewabah hingga total 1400 kasus dalam sebulan ini.
Otoritas Kesehatan setempat mencatat ratusan ribu kasus Covid-19 dan 560 kematian terjadi sejak Maret hingga Mei 2022.
Hindustan Time mengabarkan Senin 23 Mei 2022, secara teknis Beijing tidak melakukan lock down tetapi melakukan pembatasan secara luas seperti penutupan transportasi, layanan taksi dan tempat umum.
Selain itu, Beijing juga berlakukan larangan makan di restoran dan wajibkan sebagian besar warganya untuk tetap tinggal di rumah.
BACA JUGA:25 Juta Warga Beijing Kerja dari Rumah, Pemerintah Tiongkok: Tutup Segera Kantor dan Toko Anda!
Penduduk setidaknya lima dari 16 distrik kota telah diminta untuk bekerja dari rumah dan menghindari pertemuan.
"Mereka yang harus pergi bekerja harus memiliki hasil negatif pada tes PCR yang diambil dalam waktu 48 jam, dan tidak boleh bepergian dari perjalanan pulang-kerja mereka," kata pemerintah Kota Beijing.
BACA JUGA:Warga Shanghai Mulai Beraktivitas Normal Rabu, Lockdown Dicabut dengan Target Nol Covid
“Universitas saat ini menjadi fokus upaya pencegahan dan pengendalian Covid-19 di Beijing, kata pejabat ibu kota pada hari Minggu, setelah lima sekolah di kota universitas ditutup menyusul infeksi cluster di antara guru dan siswa,” tabloid milik pemerintah, Global Times melaporkan.
Di Shanghai melaporkan kasus Covid-19 turun dari 622 menjadi 558 kasus. Pemerintah Shanghai berencana membuka Kota secara penuh pada 1 Juni 2022 ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
