Puluhan Rumah Rusak Akibat Pemusnahan Petasan, Polisi: Kami Akan Ganti Rugi

Puluhan Rumah Rusak Akibat Pemusnahan Petasan, Polisi: Kami Akan Ganti Rugi

Tangkapan layar video ledakan petasan yang mengakibatkan kerusakan sejumlah rumah warga, Sabtu 16 April 2022.--Instagram

BANGKALAN, DISWAY.ID-Viral di sosial media, sejumlah rumah rusak akibat pemusnahan petasan oleh Polres BANGKALAN, Madura. Polisi pun berjanji akan ganti rugi kerusakan tersebut.

Ribuan mercon roket dan satu kwintal obat petasan dimusnahkan polisi Bangkalan, Madura, Sabtu 16 April 2022. 

Tak disangka, pemusnahan tersebut mengakibatkan puluhan rumah warga yang ada di sekitar lokasi pemusnahan rusak. 

Melansir akun instagram Fakta Indo Sabtu 16 April 2022, disebutkan sedikitnya 35 rumah warga rusak akibat ledakan dari pemusnahan 100 kilogram bubuk mesiu dan puluhan ribu petasan.

Terlihat dalam video mercon dan petasan tersebut diledakkan di tengah lapangan. Usai ledakan pertama, asap terlihat semakin melebar.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Fakta Indo | Berita Indonesia (@fakta.indo)

Kapolres Bangkalan, AKBP Alith Alarino mengatakan pihaknya akan bertanggung jawab atas semua kerusakan yang terjadi akibat peledakan tersebut.

"Kami Polres Bangkalan akan bertanggung jawab untuk mengganti rugi kemudian kami mohon bantuan pada tokoh setempat yaitu RT atau RW untuk mendatakan rumah-rumah atau kediaman yang terdampak dari disposal tadi kalau sudah terdata silakan hubungi kami nanti akan kami cek dan akan kami ganti rugi," ujar Alith kepada wartawan saat ditemui di lokasi peledakan.

BACA JUGA:Butuh Uang Rp 20 Milliar, Ustaz Yusuf Mansur: Saya Ngamen, Demi Anda Semua!

Sementara mengutip RadarCirebon, Kapolres Alith Alarino mengatakan, puluhan ribu petasan disita dari rumah produksi. Pemusnahan sebenarnya sudah dilakukan jauh dari permukiman penduduk.

Namun, petasan tersebut memiliki daya ledak 3-4 kilometer. Jadi sangat membahayakan masyarakat sekitar jika petasan meledak di rumah produksi.

“Makanya kami lakukan pemusnahan. Karena jika petasan disimpan lebih lama di tempat tertutup maka akan memiliki daya ledak lebih tinggi,” katanya.

BACA JUGA:Viral, Jemput Pujaan Hati, Cowok Ini Rela Nyamar Pakai Hijab

Pemusnahan dilakukan setelah pihaknya berkoordinasi dengan tim gegana Polda Jatim.

Prosesnya dilakukan jauh dari jangkauan penduduk. Meski begitu, warga setempat mengaku terdampak suara ledakan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait