Ustaz Felix Siauw Tegas Tak Sepakat Holywings Ditutup, Ternyata...
Ustaz Felix Siauw Inginkan Pemimpin yang Menerapkan Hukum Allah SWT-@felixsiaw-Instagram
JAKARTA, DISWAY.ID - Ustaz Felix Siauw berikan tanggapan soal penutupan Holywings yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Menurut Ustaz Felix Siauw ia tak sepakat jika Holywings harus ditutup. Pasalnya Ustaz Felix Siauw memperhatikan nasib dari ribuan karyawan yang bekerja di Holywings.
Pernyataan Ustaz Felix tersebut sangat mengejutkan karena ia menyampaikan hal ini di program acara CATATAN DEMOKRASI. Video pernyataanya itu diunggah oleh Felix Siauw di Instagram-nya @felix.siauw, pada 29 Juni 2022.
"Saya gak sepakat Holywings ditutup, karena masalahnya bukan itu," ujar Felix Siauw.
Menurut Felix Siauw yang jadi persoalan bukan Holywings, melainkan minuman kerasnya yang harusnya jadi perhatia untuk dicegah peredarannya.
"Mohon maaf, yang harusnya ditutup itu yang lebih besar, khamarnya yang dilarang, mirasnya yang dilarang, kenapa miras yang di bawah 5 persen doang yang diperbolehkan. Berarti mabuk 5 persen boleh?," ujarnya.
"Harusnya yang ditutup itu peredaran miras, berarti saya mendukung pak Anies untuk menutup beredaran miras," sambungnya.
BACA JUGA:Heboh Lafadz Allah Muncul di Lantai, Serial The Umbrella Academy 3 Ramai Seruan Boikot Netizen
Terlebih lagi jika Holywings ditutup akan ada 3 ribu karyawan Holywings yang terancam dirumahkan, maka dari itu penutupan Holywings menututnya bukan ide baik.
Ustaz Felix Siuw juga beranggapan Holywings bisa tetap buka namun nantinya menjual minuman yang memang halal tidak ada peredaran miras.
"Holywings kan banyak tuh ada 44 cabang, kan bisa jual air, bisa jual susu kedelai, bajigur, disebarkan seluruh Indonesia kan untung juga" ucap Felix Siauw.
BACA JUGA:Mengerikan! Detik-detik Citycar Meledak, Pengendara Bergulingan Menyelamatkan Diri
Di siis lain, pegiat media sosial Eko Kuntadhi ikut berikan tanggapan soal pencabutan izin sejumlah Holywings di Jakarta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: