Update Covid-19: Kasus Harian Naik 2.881 Orang, Pemerintah Buka Gerai Vaksinasi di Pusat Keramaian

Update Covid-19: Kasus Harian Naik 2.881 Orang, Pemerintah Buka Gerai Vaksinasi di Pusat Keramaian

Cucilah tangan Anda dan gunakan hand sanitizer sebagai upaya mencegah sebaran Covid-19 yang tetap mengancam.-Pixabay/@sweetlouise-disway.id

JAKARTA, DISWAY.ID - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat kenaikan kasus positif harian meningkat 2.881 orang, menurut data yang dirilis di Jakarta, Kamis 7 Juli 2022 malam.

Hal ini menjadikan total kasus konfirmasi positif Covid-19 menjadi 6.103.552 orang untuk seluruh Indonesia.

Kenaikan kasus positif Covid-19 harian tertinggi terdapat di DKI Jakarta, dengan bertambahnya 1.476 orang penderita.

Sementara itu, angka kasus aktif juga meningkat sebanyak 998 pasien, menjadikan total pasien dalam perawatan sebanyak 19.046 orang.

BACA JUGA:Catat Jadwal dan Lokasi Vaksin Booster Covid-19 di Kota Bandung

Angka kesembuhan Covid-19 harian juga meningkat sebanyak 1.877 orang, sehingga total penyintas yakni 5.927.730 orang.

Enam orang meninggal akibat paparan Covid-19, menjadikan total korban jiwa menjadi 156.776 orang.

Selain itu, positivity rate spesimen harian sebesar 6,41 persen dan positivity rate orang harian sebesar 5,15 persen.

Sebanyak 76.507 spesimen tes Covid-19 telah dalam pemeriksaan, dan 5.015 orang dalam pengamatan sebagai suspek.

BACA JUGA:Kasus Omicron Varian BA.4 dan BA.5 Meningkat, Satgas Covid-19: Masyarakat Tidak Perlu Panik!

Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan sebanyak 51.326.492 orang telah divaksinasi penguat atau booster Covid-19, menurut data yang dirilis di Jakarta, Kamis 7 Juli 2022 malam.

Sementara itu terdapat penambahan jumlah penerima vaksin penguat atau booster COvid-19 harian sebanyak 10.837 orang.

Sementara jumlah penerima vaksin Covid-19 terbaru mengalami peningkatan sebanyak 6.353 orang. Sebanyak 201.650.050 orang telah divaksinasi dosis pertama.

Namun penerima vaksin Covid-19 dosis dua lebih sedikit dibandingkan yang lainnya, yakni hanya 2.942 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: antaranews.com