Seskab Singgung Kasus Brigadir J: Harus Terselesaikan Supaya Citra Polri Tak Babak Belur

Seskab Singgung Kasus Brigadir J: Harus Terselesaikan Supaya Citra Polri Tak Babak Belur

Pramono Anung bicara soal kasus Brigadir J--Instagram/@pramonoanungw

"Kalau informasi tidak ada baku tembak. Pengakuan dia tidak ada baku tembak," ujar Burhanuddin saat dikonfirmasi wartawan, Senin 8 Agustus 2022, dilansir dari PMJ NEWS.

Masih dari pengakuan Bharada E, Burhanuddin mengatakan bekas proyektil yang berada di TKP hanya alibi saja. Padahal pistol milik Brigadir J, sengaja ditembakkan ke arah dinding agar terkesan ada peristiwa baku tembak.

BACA JUGA:Beredar Foto 3 Ajudan Ferdy Sambo, Diduga yang Terlibat Habisi Nyawa Brigadir Yosua

"Yang itupun adapun proyektil atau apa yang di lokasi katanya alibi. Menembak itu dinding arah-arah itunya," ucapnya.

Pada kesempatan yang sama, Burhanuddin juga membenarkan soal senjata yang digunakan Bharada E. Merurut dia, Bharada E memang sering menggunakan senjata Glock 17.

"Iya yang dia punya (Glock 17), yang sering digunakan," tukasnya.

Diberitakan sebelumnya, Kuasa hukum Bharada E lainnya, Deolipa Yumara menjelaskan Bharada E mengakui bahwa cerita yang disampaikan kepada masyarakat sejauh ini hanya skenario.

BACA JUGA:Wow! Honda ST125 Dax Dijual dengan Harga Rp 81 Juta, Semahal Itu? Ini Spesifikasi dan Fitur-fiturnya

"Kronologi kejadian itu yang disampaikan ke publik itu kronologi kejadian yang direkayasa. Artinya, secara kasar atau secara jelaspun itu dibikinkan skenario untuk diperbuat seolah-olah ada kejadian bela paksa," ujar Deolipa kepada wartawan.

"Yang mana Bharada E dilakukan bela paksa terhadap upaya penyerangan oleh korban si Yosua," tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads