Taiwan Tembak Jatuh Drone Tiongkok Membuat Hubungan Dua Negara Kembali Memanas

Taiwan Tembak Jatuh Drone Tiongkok Membuat Hubungan Dua Negara Kembali Memanas

Penembakan dron Tiongkok, dikarenakan Taiwan merasa terganggu dengan keberadaaan drone yang dianggap telah mememasuki wilayahnya. -twitter@Rafaareamilitar-

BACA JUGA:Sinopsis Film Mumun yang Tayang di Bioskop Hari Ini, Dibintangi Acha Septriasa

BACA JUGA:Kontainer Tabrak Tiang di SDN Kota Baru, Ridwan Kamil Minta BPTJ Segera Berlakukan Jam Operasional Truk Besar

Pihak Taiwan mengatakan bahwa pihaknya barhak untuk mengambil langkah tegas atau langkah-langkah pertahanan yang diperlukan terkait dengan adanya drone Tiongkok yang terbang di wilayah mereka.

Langkah-langkah tersebut termasuk mengusir hingga menembak jatuh drone yang terbang diwilayah Taiwan.

Selian itu pihak Taiwan juga mengaungkapkan bahwa mereka tidak akan terprovokasi dengan tindakan Tiongko, namun bukan berarti mereka tidak bisa mengambil tindakan tegas.

BACA JUGA:Siap-siap! Tiket Bus Jawa-Sumatera Bakalan Naik 10-20 Persen Jika Harga Solar Naik

BACA JUGA:Komnas HAM Beberkan Kronologis Tewasnya Brigadir J, ‘Rencana Pembunuhan Setelah dari Magelang’

Presiden Taiwan Tsai Ing-wen mengakatan bahwa ia telah memerintahkan kementerian luar nigari untuk mangambl tindakan pencegahaan yang diperlukan untuk mempertahankan kedaulatan dan keamanan negaranya.

"Biarkan militer menjaga negara tanpa rasa takut dan dengan keyakinan yang kuat,” tambah Tsai seperti dilansir oleh ruters.com.

BACA JUGA:Timsus Polri Beberkan 3 Substansi dari Komnas HAM, ‘Tidak Ada Penganiayaan Terhadap Brigadir J’

BACA JUGA:Samsung Galaxy Z Flip Fold 4 5G Resmi Dijual, Paling Murah Rp 24,9 Juta, Jangan Heran dengan Fiturnya!

Taiwan telah menguasai Kinmen, yang pada titik terdekatnya dengan wilayah Tiongkok sejak pemerintah Republik Tiongkok yang kalah dalam perang saudara dengan partai komunis Mao Zedong pada tahun 1949.

Selama puncak Perang Dingin, Tiongkok terus menembaki sepanjang pantai Kinmen dan pulau-pulau lain yang dikuasai Taiwan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: ruters.com

Berita Terkait

Close Ads