Gunung Anak Krakatau Gempa Tremor, Radius 5 KM dari Kawah Rawan

Gunung Anak Krakatau Gempa Tremor, Radius 5 KM dari Kawah Rawan

Aktivitas vulkanik Gunung Krakatau masuk siaga level 3. (fin.co.id)--

CILEGON, DISWAY.ID-- Gunung Anak Krakatau (GAK) di perairan Selat Sunda, Cilegon, Provinsi Banten, terjadi peningkatan guncangan atau gempa tremor. 

Berdasarkan pengamatan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM), Badan Geologi, dan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), pada pukul 06.00 hingga 12.00 Wib, Kamis 15 September 2022, guncangan terjadi secara microtremor atau tremor menerus, dengan amplitudo 0.5-5 mm atau dominan 2 mm.

Untuk itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas dalam radius 5 Km dari kawah aktif GAK.

BACA JUGA:Gelar Rapimnas, Ini Akan Dibahas Partai Demokrat

BACA JUGA:Mardiono Tegaskan Pergantian Ketua Umum PPP Melalui Mukernas Bukan Konflik

Dikarenakan gempa tremor tersebut cukup rawan bagi keselamatan masyarakat sekitar.

Kepala Pelaksana BPBD Banten Nana Suryana mengatakan, kendati GAK mengalami microtremor, namun ombak laut di sekitar GAK tetap tenang.

“Status GAK sendiri saat ini ada pada level III yang artinya waspada,” kata Nana.

Untuk itu, kata Nana, masyarakat diimbau untuk tidak mendekat atau beraktivitas di sekitar GAK.

“Minimal radius 5 KM,” ujarnya.

Diketahui, Status GAK siaga Level III sering terjadi pada akhir-akhir ini, seperti pada Senin 29 Agustus 2022 lalu.

BACA JUGA:Ungkit Lagi Ucapan Istri Sampai Bripka RR Berani Jujur Bongkar Skandal di Kamar Putri Candrawathi

BACA JUGA:Baru Terungkap di Saguling, Ferdy Sambo Menangis Saat Cerita Putri Candrawathi Mengalami Begini

Aktivitas GAK saat itu terpantau di perairan Selat Sunda antara Provinsi Banten dan Lampung dengan ketinggian 157 meter DPL (di atas permukaan laut) dari permukaan laut.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads