Harga Solar Naik, Sopir Truk Kesal Selalu Antre Berjam-jam di SPBU: Pengeluaran Makin Membengkak!
Para sopir truk pengangkut beras keluhkan terkait stok Solar di SPBU. Mereka kerap antre sampai berjam-jam, sehingga biaya pengeluaran para sopir semakin membengkak.-Foto: Bambang Dwi Atmodjo/Disway.id-
“Terkadang saya isi solar langsung Rp 400 ribu, tapi sekarang cuma isi Rp 200 ribu di setiap SPBU, nanti jika ada SPBU lagi kita isi Rp 200 ribu lagi kaya ada pembatasan gitu sekarang,” ujarnya.
Dampak antre Solar, kata Hasta, mengakibatkan keterlambatan distribusi pengantaran beras-beras ke pasar Induk Beras di Cipinang, Jakarta Timur.
Belum lagi, kata dia, beras yang di-drop ini diantar ke Depok, Cipayung, Cilangkap jika ada pesanan.
“Ketika kita harus antre berjam-jam untuk mengantre solar saja, terkadang kita sampai di pasar induk ini suka telat, harusnya jam 6 pagi sampai, tapi jika antre Solar bisa sampe jam 8-9 pagi, ini sangat merugikan waktu dan biaya lainnya,” ujarnya.
BACA JUGA:Harga Terbaru BBM Pertamina Setelah Pertalite dan Pertamax Hingga Solar Naik
Dia berharap pemerintah bisa mengkaji kembali harga BBM bersubsidi, supaya tidak menyulitkan para sopir truk yang notabene menggunakan Solar.
“Harapanya untuk pemerintah segara menurunkan Harga BBM seperti solar, naiknya Solar sangat berdampak sekali kepada sopir,” tambahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
