Tolak 'Bela' Sambo, Hotman Paris Ditunjuk jadi Pengacara Irjen Teddy Minahasa: Sejak Awal

Tolak 'Bela' Sambo, Hotman Paris Ditunjuk jadi Pengacara Irjen Teddy Minahasa: Sejak Awal

Hotman Paris Buat Pengakuan Soal Tawaran Jadi Pengacara Ferdy Sambo-@hotmanparisofficial-Instagram

BACA JUGA:Jelang Halloween, Begini Cara Pecinta K-Pop Merayakannya

Namun akhirnya Hotman Paris dengan berat hati menolak tawaran Sambo dan Putri untuk menjadi pengacara kedua tersangka tersebut.

"Jadi sesudah saya 3 hari nggak bisa tidur, akhirnya saya putuskan dengan berat hati saya menolak menjadi pengacara dari Pak Sambo dan Ibu PC," ujarnya.

Kata Hotman Paris, ada beberapa alasan yang membuat pengacara kondang ini menolak tawaran menjadi pengacara Sambo dan Putri.

BACA JUGA:Menang di Putaran 3 Kejurnas Reli Jambi jadi Kado Ulang Tahun Rifat Sungkar

Pertama, kata dia, posisinya sulit karena telah menjadi salah satu pembaca acara program televisi yang belakangan ini kerap membahas kasus pembunuhan Brigadir J.

"Ada beberapa alasan, yang pertama mencegah terjadinya konflik kepentingan karena saya juga sebagai pembawa acara 'host' di suatu televisi di mana saya membahas kasus itu berarti harus netral dan bahkan nanti dipersidangan," jelas Hotman.

Selanjutnya, Hotman Paris mencoba untuk menjaga popularitasnya sebagai pengacara kondang, karena selama ini dia dorong jutaan orang untuk menjadi kuasa hukum Brigadir J.

"Tapi yang kedua adalah karena sejak kasus itu mulai ada sudah jutaan orang sudah meminta saya untuk menjadi pengacara Brigadir J, Bharada E lah," terangnya.

Hotman tak menggubris dorongan masyarakat. Ia beralasan karena memiliki program Hotman 911 yang kerap menangani kasus-kasus viral di media sosial.

"Kebetulan memang saya lagi sibuk buat program Hotman 911 yaitu program untuk hal-hal yang sangat viral yang menyentuh hak asasi manusia," pungkasnya.

BACA JUGA:Menang di Putaran 3 Kejurnas Reli Jambi jadi Kado Ulang Tahun Rifat Sungkar

Sebelum membuat penolakan kepada Sambo dan Putri, Hotman Paris menilai jika kasus ini adalah kasus impian semua lawyer.

Menurutnya, pengacara mana pun akan sulit untuk menolak jika memang ada tawaran dari salah satu pihak"Ini adalah kasus di dunia manapun membuat lawyer jadi populer, contohnya kasus pembunuhan oleh O.J. Simpson di Amerika.

"Itu kasus impian, yang dia bunuh istrinya, itu dia menangkan hanya gara-gara sarung tangannya yang dituduh sebagai alat pembunuh ternyata tidak cocok, nggak muat, berarti nggak bisa dipakai itu kan," terang Hotman Paris.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: