Komentar Menohok Mourinho Atas Kekalahan Jerman Vs Jepang: ‘Sepakbola Eropa Terlalu Fokus Ego’

Komentar Menohok Mourinho Atas Kekalahan Jerman Vs Jepang: ‘Sepakbola Eropa Terlalu Fokus Ego’

Mourinho mengaku tidak terkejut dengan keberhasilan Jepang mengalahkan Jerman dana mengatakan bahwa sepak bola Eropa fukus pada ego. -Instagram@josemourinho-

JAKARTA, DISWAY.ID – Pelatih AS Roma, Jose Mourinho memberikan pernyataan menohok atas kekalahan Jerman vs Jepang yang mengatakan dirinya tidak terkejut dengan hasil salah satu pertandingan Piala Dunia Qatar 2022.

Pada pertandingan itu, Ilkay Gundogan sempat membawa Jerman unggul lewat titik putih di menit ke-33.

Tim Samurai Biru bangkit di babak kedua dengan gol dari Ritsu Doan dan Takuma Asano 15 menit sebelum pertandingan berakhir.

Mourinho mengomentari hasil yang dianggap orang-orang sebagai kejutan itu dalam konferensi pers di Tokyo dalam rangka AS Roma menggelar winter camp.

BACA JUGA:Bareskrim Amankan Tersangka Dugaan Korupsi Kredit Proyek BPD Jateng

BACA JUGA:Dio Costa Nyaris Blunder, Reaksi Cristiano Ronaldo Jadi Sorotan Fans, Netizen: Reaksinya Akan Dikenang Seumur Hidup

“Kemenangan Jepang merupakan pencapaian fantastik kalau saya boleh jujur tapi itu bukanlah sebuah kejutan,” ujar pelatih berusia 59 tahun tersebut.

“Jepang adalah tim bagus, punya pemain-pemain bagus dan ini adalah hasil dari pengalaman bermain di level tertinggi. Mayoritas pemain mereka bermain di Eropa dan berkembang cepat. Mereka paham betul pertandingan level tinggi,” tambahnya.

Selain kualitas pemain Jepang yang dipuji, Mourinho melancarkan kritikan.

BACA JUGA:Badut Zebra Didatangkan Demi Lancarkan Proses Trauma Healing Anak-anak Korban Gempa CianjurBACA JUGA:Aksi Weston McKennie Ngelap Tangan ke Rompi Fotografer Tua Tanpa Izin Disebut Arogan: Menjijikan!

“Saya rasa di momen ini, di sepakbola Eropa ada fokus besar pada individu, fokus besar pada ego,” ungkap pelatih yang memberikan gelar Liga Champions untuk Porto tersebut.

Mourinho juga diberi pertanyaan mengenai kualitas sepakbola Jepang.

“Saya belum pernah melatih pemain Jepang tapi saya pernah melatih pemain Asia. Dalam hal ini, saya beruntung bisa melatih pemain Asia terbaik (Son Heung-min),” kata mantan pelatih Chelsea, Real Madrid dan Manchester United itu.

“Saya memahami bahwa mental pemain Asia itu spesial. Tim adalah hal yang paling penting. Para pemain bermain untuk tim bukan untuk diri mereka sendiri,” tutup Mourinho.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: sportskeeda