Bejad! Ayah di Bandung Barat Diamuk Massa Gegara Perkosa 2 Anak Kandungnya
Aksi bejad seorang ayah nekat pemerkosa dua anak kandungnya-tangkapan layar Instagram @Info_Bandung-
BANDUNG, DISWAY.ID-- Aksi bejad seorang ayah nekat pemerkosa dua anak kandungnya yang dibawah umur, berhasil tertangkap warga Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) dan diamuk massa, pada Sabtu 26 November 2022.
Aksi tersebut pun viral di media sosial yang memperlihatkan seorang pria berambut gondrong mengenakan kaos hitam keluar dari sebuah lorong gang dan tiba-tiba diamuk puluhan warga.
BACA JUGA:7 Camilan Sehat Diklaim Perlambat Penuaan dan Bisa untuk Diet, Apa Saja Sih?
BACA JUGA:Pelaku Pencabut Stiker Bantuan Tenda Pengungsi Cianjur Diperiksa Polisi
Warga terlihat kesal terhadap pria yang di ketahui bernama DS (37) warga asal Kecamatan Padalarang KBB karena tega memperkosa dua anak kandungnya sekaligus yang masih duduk di bangku sekolah dasar (SD).
Selanjutnya pria tersebut telah diamankan warga menggunakan mobil untuk kemudian diserahkan ke Polres Cimahi.
BACA JUGA:Update Gempa Cianjur: BNPB Temukan 3 Korban Hilang, Total 321 Orang Meninggal
"Kami (warga) menangkap terduga pelaku pemerkosaan terhadap anak kandung sendiri, dan ini pelaku akan diantar ke Polres Cimahi, terimakasih atas bantuan Babinkamtibmas dan aparat desa setempat," ujar seorang warga yang tidak menyebutkan identitasnya, Minggu 27 November 2022.
Sementara itu, Kapolsek Padalarang, Kompol Darwan membenarkan pihaknya telah mengamankan seorang pelaku tindakan asusila dan kini pelaku telah diamankan dan kasusnya dilimpahkan ke Unit Perlindungan Perempuan Anak (PPA) Polres Cimahi.
BACA JUGA:Komunitas Jakarta Jupiter Club Rayakan Ulang Tahun ke 19, Rapatkan Barisan Jelang 2 Dekade
BACA JUGA:Kemenag Rilis Pusaka Super Apps, Fungsinya Dijelaskan Gus Yaqut
"Iya, sudah kita tangkap seorang pria yang diduga melakukan tindakan pencabulan terhadap anak kandungnya. Dan kasusnya sudah kita limpahkan ke Polres Cimahi," terang Kompol Darwan.
Disisi lain, Kepala Badan Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) KBB, Eriska Hendrayana mengatakan, pihaknya sudah melakukan pendampingan terhadap korban.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: