Pulang dari Kafe, Seorang Diduga Ormas Tewas Ditikam OTK di Cikarang Barat, Polisi: Robek di Bagian Perut

Pulang dari Kafe, Seorang Diduga Ormas Tewas Ditikam OTK di Cikarang Barat, Polisi: Robek di Bagian Perut

ilustrasi pembunuhan. sumber: fajar.co.id--

Kronologi, kejadian awal RP bersama rekannya NR dan IJ menghadiri undangan wakil ketua ranting Ormas di wilayah Cibitung.

Lalu, saat sudah memenuhi undangan, Korban dan kedua saksi NR dan IJ melanjutkan ke acara untuk menikmati hiburan malam dengan berjoget di lantai 3 sebuah kafe di kawasan Cikarang Barat.

Setelah terjadi percekcokan dan perkelahian antara saksi NR dan Pelaku sempat dilerai oleh saksi yang lain berinisial IJ.

BACA JUGA:Menhub Budi Karya Jatuh dari Tangga Helikopter, Dilarikan ke RS Ciremai Cirebon

BACA JUGA:Chiki Ngebul Akibatkan Anak Keracunan, Kemenkes Minta Waspada, Dokter Spesialis Ungkap Sejumlah Bahayanya

Korban masih berada di kafe. Sekitar pukul 01.30 WIB, NR dan istrinya memutuskan pulang karena sudah menjelang pagi.

Saat ada penghadangan oleh pelaku, kemudian NR kembali ke kafe dan melaporkan peristiwa tersebut ke korban RP, saat itu RP seorang diri pun langsung melakukan pengecekan.

RP langsung mengecek seorang diri ke arah jembatan lalu sekitar 10 menit IJ melihat satu motor matic putih masuk ke TKP yakni Ruko Bekasi Fajar, Kawasan MM2100, Desa Gandamekar, Cikarang Barat. Selanjutnya, motor tancap gas keluar ruko.

Melihat RP sudah tidak berdaya diduga ditikam dengan menggunakan senjata tajam oleh terduga pelaku, saat itu juga IJ langsung mengejar terduga pelaku menggunakan mobil, saat melihat RP sudah tidak berdaya di pintu keluar ruko.

Menurut Gidion, NR dan Istrinya saat berada di sebuah jembatan tol ke Arah Maspion, saat itu saksi NR dihadang oleh 6 orang memakai 3 motor, diduga 1 orang pelaku yang sempat cekcok di kafe juga melakukan pengadangan kepada NR.

BACA JUGA:Status PPKM Akhirnya Resmi Dicabut per Hari Ini, Jokowi Tetap Ingatkan Waspada

BACA JUGA:Skandal Video Hakim Wahyu, Si Wanita: DNA Sambo Hilang? Nggak Ngaruh

"Setelah NR dan istrinya berada di jembatan tol ke arah PT Maspion, NR dihadang oleh enam orang dengan 3 sepeda motor yang salah satunya diduga pria yang ada di kafe ketika terjadi keributan," ujar Gidion.

Korban ditikam oleh pelaku di bagian perut hingga robek, diduga korban ditikam menggunakan senjata tajam.

"Diduga korban ditikam oleh terduga pelaku. Korban robek pada bagian perut diduga akibat benda tajam," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads