Pengakuan Takut Putri Candrawathi Setelah Brigadir J Dibunuh, ‘Saya Bermimpi Buruk dan Depresi Berat!'
Bambang Dwi Atmodjo- Bambang Dwi Atmodjo-Bambang Dwi Atmodjo
"Apakah ada gangguan kesehatan. Gejala lain misalnya sulit tidur setelah kejadian. Itu diceritakan ke psikolog atau psikiater apakah saudara pernah membaca hasil analisa dari psikolog atau psikiater yang mengasessment saudara?" ujar tim kuasa hukum Putri Candrawathi.
Putri menjawab tim kuasa hukumnya, dia menceritakan bahwa selalu bermimpi buruk dan suka terkejut sendiri.
"Iya pastinya. Saya sampaikan kalau malam saya selalu mimpi buruk dan terkejut. Terakhir psikiater Kejagung," ujar Putri.
BACA JUGA:Akhirnya Rian Mahendra Minta Soal PO Haryanto Tak Diperpanjang, Minta Maaf dan Tak Mau Live
BACA JUGA:Tim Ferdy Sambo Minta Jaksa Objektif Buat Tuntutan, ‘Kami Siapkan Dua Pembelaan’
Setelah Putri menjawab mengenai ketakutannya setelah Brigadir Yosua tewas dibunuh, lalu pengacara bertanya lagi mengenai hasil analisis dari dokter psikiater.
"Saudara tahu hasilnya, Bisa diceritakan.” Tanya Kuasa Hukum Putri lagi.
Putri menjawab, bahwa saat dianalisis dari psikiater hasilnya Putri Candrawathi depresi berat, dan sulit untuk tidur.
"Tahu. Saya depresi berat,” ujar Putri Sambil Tahan tangisan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
- Share:
