Biaya Haji 2023 Jamaah Indonesia Naik 2 Kali Lipat, Biaya Haji di Malaysia Kok Lebih Murah?
Ilustrasi haji. Cuaca di Makkah pada musim haji 2023 diperkirakan bisa mencapai 50 derajat celcius-Foto/Wego-
JAKARTA, DISWAY.ID -- Biaya haji terus mengalami kenaikan dari tahun ke tahun. Kenaikan biaya haji 2023 ini dipengaruhi banyak faktor.
Selain kenaikan biaya haji, ongkos melakukan perjalanan ibadah umrah ke Tanah Suci juga mengalami lonjakan cukup signifikan.
Biaya umrah dari sejumlah penyelenggara tahun ini rata-rata berkisar Rp 35 juta yang sebelumnya sekitar Rp 25 juta per jemaah.
BACA JUGA:Arab Saudi Mengonfirmasi Biaya Paket Haji 30 Persen Lebih Murah dari Tahun Lalu
Kenaikan biaya akomodasi seperti hotel dan katering jadi salah satu faktor utamanya.
Selain itu, pemerintah Arab Saudi juga menaikkan pajak dan visa untuk jemaah yang masuk ke negaranya.
Pemerintah dalam rapat bersama Komisi VIII DPR mengusulkan biaya perjalanan ibadah haji (Bipih) tahun 2023 sebesar Rp 69.193.733. Bipih adalah komponen biaya yang dibayar oleh jemaah haji.
Jumlah Bipih yang diusulkan tahun ini adalah 70% dari total Biaya Penyelenggaran Ibadah Haji (BPIH) yang mencapai Rp 98.893.909.
BACA JUGA: Biaya Haji 2023 Diusulkan Naik Jadi Rp 69 Juta, Ini Penjelasan Pemerintah
Sisanya yang 30% (Rp29.700.175) diambilkan dari nilai manfaat pengelolaan dana haji.
Ketua Komnas Haji dan Umrah Mustolih Siradj menilai, usulan biaya haji yang diajukan pemerintah sebagai konsekuensi yang sulit dihindari.
"Kenaikan biaya haji ini sulit dihindari karena dipicu oleh kenaikan berbagai komponen kebutuhan, baik di tanah air maupun di Arab Saudi,” ujar Mustolih dalam keterangan pers yang diterima Jumat, 20 Januari 2023.
Karena kenaikan biaya, calon jamaah haji tahun ini harus mulai menyiapkan dana dalam jumlah cukup besar untuk melunasi ongkos naik haji.
BACA JUGA: Naik Jadi Rp 69 Juta, Ini Rincian Biaya Haji 2023 Terbaru
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: