Dirayu PKS Gabung Koalisi Perubahan, Begini Tanggapan Golkar

BACA JUGA:Hadiri Puncak Peringatan 1 Abad NU, Ini Harapan Jokowi ke Lembaga Pendidikan NU

"Komunikasi itu, kemudian bagaimana parrai politik yang lain mau bergabung, ya kami dengan senang hati akan terbuka," lanjutnya. 

Doli pun menambahkan bahwa tidak ada syarat khusus untuk partai politik yang ingin bergabung ke KIB. "Enggak ada syaratnya, yang penting kepentingan bangsa dan negara," jelasnya. 

Diberitakan sebelumnya, Partai Keadilan Sejahterah (PKS) merayu Partai Golongan Karya (Golkar) untuk bergabung dengan koalisi perubahan. 

Rayuan tersebut pun dilakukan oleh Sekretaris Jenderal PKS, Habib Aboe Bakar Al-Habsyi dengan cara yang unik, yakni melalui pantun. 

"Putri melayu membawa nampan,

Nampan berisi bunga hiasan.

Jika belum tentukan pilihan, 

Ayo bergabung untuk perubahan," sebut Habib Aboe Bakar Al-Habsyi yang disusul dengan sorakan dari awak media. 

BACA JUGA:Bukan Hanya Diduga Bunuh Sopir Taksi Online di Depok, Bripda HS Anggota Densus 88 Juga Terlibat Penipuan Sampai Judi Online

BACA JUGA:Binal! Kronologi Mama Muda Cabuli Belasan Anak di Rental PS Terungkap: Paksa Tonton Film Dewasa Hingga Minta Digerayangi Alat Vitalnya

Adapun pantun yang dilontarkan oleh Habib Aboe Bakar Al-Habsyi ini mulanya hanya sebuah candaan untuk mencairkan suasana. 

Namun, saat pantun itu dibacakan, justru memiliki makna mengajak partai politik berlambang pohon beringin ini untuk bergabung ke koalisi perubahan 

Tidak hanya itu, pria yang kerab disapa Aboe ini juga memberikan pantun lainnya yang mana maknanya ini seperti menanyakan arah politik Partai Golkar di KIB karena hingga saat ini belum ada kepastian yang jelas. 

"Jalan jalan ke pulau bima

Sumber: