Rusia Persiapkan Jet Tempur Gempur Ukraina

Rusia Persiapkan Jet Tempur Gempur Ukraina

Nato mengungkapkan jika Rusia persiapkan jet tempur gempur Ukraina dalam waktu dekat ini -Tangkapan layar twitter@minutoestado -

Dalam menghadapi serang udara Rusia, Ukraina sendiri sebelumnya telah menyampaikan permintaanya pada Nato untuk segera mengirimkan jet tempur.

Ukriana berharap dengan adanya jet tempur, pihaknya dapat melakukan perlawanan jika pasukan udara Rusia melakukan serangan.

Sedangkan Oleksii Reznikov selaku Menteri Pertahanan Ukraina telah mengungkapkan jenis pesawat tempur yang mereka incar dari Nato yaitu yaitu F-16 buatan Amerika dari Belanda.

BACA JUGA:PT SAI Bayar Lembur Erma Beserta Temannya Nyicil, Baru Bisa Bayar 3 Bulan

BACA JUGA:Satpol PP Imbau Atribut Parpol Tak Dipasang di Fasilitas Umum

Bahkan Volodymyr Zelenskyi selaku Presiden Ukraina terus memaksa Nato untuk segera mengirimkan jet tempur untuk nagaranya. 

Sebelumnya pihak Nato juga telah mengirimkan tank untuk memperkuat garis depan Ukraina.

Pihak Inggris sebenarnya telah memberikan lampu hijau untuk mengirimkan jet tempur untuk Ukraina.

Sedangka pihak Slovakia mengatakan jika mereka bersedia untuk membahas pengiriman pesawat MIG-29 buatan Soviet untuk membantu mengganti kerugian angkatan udara Ukraina.

Akan tetapi Boris Pistorius selaku Menteri Pertahanan Jerman mengatakan pengadaan amunisi dan sistem pertahanan udara jauh lebih penting saat ini daripada diskusi tentang jet tempur.

BACA JUGA:Sudirman Thamrin Bersih dari PKL Saat CFD, Pemprov DKI Jakarta: Kami Siapkan Lokasi Pengganti

BACA JUGA:Foto Pilot Susi Air Bersama KKB Tersebar, Mahfud MD: Kita Siapkan Dua Strategi

Pistorius mengatakan kepada hal tersebut dikarenakan akan membutuhkan waktu untuk melatih pilot dalam menerbangkan pesawat jika dikirimkan pada Ukraina.

Untuk itu pertahanan udara akan menjadi pilihan yang paling masuk diakal dan dapat dengan cepat dikuasai oleh pasukan Ukraina.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads