Cerita Lina Mukherjee Si Wanita Viral Makan Babi Ngaku Pernah Diajak Tidur Oknum Polisi: Aku Sial

Cerita Lina Mukherjee Si Wanita Viral Makan Babi Ngaku Pernah Diajak Tidur Oknum Polisi: Aku Sial

Lina Mukherjee Mengaku Pernah Nyars Diajak ML Oknum Polisi-@linamukherjee_-Instagram

JAKARTA, DISWAY.ID - Lina Mukherjee mengaku pernah diajak 'tidur bareng' oknum polisi saat dilaporkan oleh orang yang ada di Jakarta Timur.

Wanita yang viral karena makan babi itu mengungkapkan adanya keborokan dari beberapa oknum polisi yang pernah ditemuinya.

Lina Mukherjee menyebut bahwa ia merasa kesal karena seharusnya kasus memakan daging babi tidak perlu sampai mendapat perhatian khusus dari pihak kepolisian.

BACA JUGA:Raffi Ahmad Santai Dituding Selingkuh Gegara Video Call dengan Mimi Bayuh: Udah Biasa Namanya Juga Artis

Ia pun mengambil dua contoh kasus yang pernah melandanya, tapi justru tidak mendapat respons baik dari polisi.

"Aku pernah kemalingan di Tanah Abang, di apartemen aku, dicurilah barang-barangku.. aku lapor ke oknum polisi, udah bayar loh, enggak diurus sama sekali," kata Lina Mukherjee di Instagram Stories-nya.

Selain itu Lina Mukherjee malah mengaku pernah sampai dimintai uang plus diajak berhubungan intim oleh oknum polisi.

"Terus aku pernah dilaporin orang di Jakarta Timur, terus ada oknum polisi aku udah dilaporin orang, aku sial dia minta duit aku diajak tidur," tutur Lina Mukherjee.

BACA JUGA: Raffi Ahmad Jawab Isu Liar Perselingkuhan dengan Mimi Bayuh, Pastikan Nagita Slavina Tahu: 'Gua Bilang Sama Gigi'

Meski mendapat dua tanggapan yang kurang mengenakan itu, tapi Lina Mukherjee mengatakan bahwa ia sama sekali tidak ingin memviralkan kasus yang pernah ia alami tersebut.

Hanya saja Lina Mukherjee sampai kebingungan, kok bisa saat dirinya memakan babi sampai-sampai ia menjadi viral dan polisi turun tangan.

"Jadi kalau aku mau memviralkan, untungnya apa di aku? Yang ada dia dipecat kan? Tapi aku diam aja, tapi giliran kasusku babi ini polisi langsung gercep (gerak cepat) merespons," paparnya.

"Karena di situ pasti ada media kan, tapi kan enggak harus kayak gitu dong, harusnya kayak masyarakat lain yang kemalingan harus diurus, apalagi gede kan duitnya (yang kemalingan)," sambung Lina Mukherjee.

BACA JUGA:Bareskrim Tangkap 2 Pelaku Judi Online Berkedok Trading

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: