Tio Pakusadewo Bongkar Bisnis Gelap Dalam Lapas: Ada Foundation Kuasai Beberapa Lapas

Tio Pakusadewo Bongkar Bisnis Gelap Dalam Lapas: Ada Foundation Kuasai Beberapa Lapas

Menurut Tio bahwa terdapat bisnis yang di kelola dengan resmi dalam lapas, mulai dari makanan hingga narkoba. -Tangkapan layar youtube @uyakuyatv -

JAKARTA, DISWAY.ID – Sempat menjalani masa tahanan sebanyak dua kali akibat penyelahgunaan narkoba, Tio Pakusadewo bongkar bisnis gelap dalam lapas.

Menurut Tio bahwa terdapat bisnis yang di kelola dengan resmi dalam lapas, mulai dari makanan hingga narkoba.

Tio menjelaskan berbagai program di jalankan oleh salah satu foundation, dengan berbagai program, mulai dari musik hingga pelatihan.

“Gw dilarang oleh menggunakan narkoba di dalam, tapi kita tahu bahwa di dalam sana mereka juga jual narkoba,” terang Tio.

BACA JUGA:Peneliti BRIN Andi Pangerang Resmi Ditahan Kasus Ancaman 'Darah Muhammadiyah'

BACA JUGA:AKBP Achiruddin Hasibuan Akui Terima Setoran dari PT Almira, Kwitansi dan Buku Transaksi Keuangan Disita Kepolisian

Selain itu dalam lapas itu juga banyak bisnis lain, mulai dari ngecas handphone hingga jualan hanphone pada hari-hari tertentu.

Dalam video dengan Uya Kuya yang diunggah di akun Uya Kuya TV, Tio menjelaskan bahwa kalau punya uang kita akan jadi raja di dalam sana.

Tio menjelaskan bahwa dulu ada disco dalam sebuah kamar, di mana malam-malan tertentu ada pesta dan yang datang adalah KS atau kepala suku.

“Gua pernah datang sekali namun sayangnya tidak cocok, semua ada bahkan pabriknya ada didalam, salah satunya sinta atau rokok sintetis,” papar Tio.

BACA JUGA:Sosok Marselino Ferdinan yang Membuka Kebuntuan Timnas Saat Hadapi Filipina di Matchday Pertama Grup A SEA Games 2023

BACA JUGA:6.000 Personel Gabungan Amankan Demo Hari Buruh di DKI Jakarta

Tio juga menjelaskna bahwa seperti vape ganja, pengaturnya ada didalam, meskipun pabriknya berada di luar sana.

“Otaknya di dalam dan pabriknya di luar, ini seperti kartel,” ungkap Tio.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: