Pernyataan Rian Mahendra Rem Tangan Bus Ada yang Memainkan Dibantah Kepolisian: Tidak Ada yang Memainkan Rem Tangan

Pernyataan Rian Mahendra Rem Tangan Bus Ada yang Memainkan Dibantah Kepolisian: Tidak Ada yang Memainkan Rem Tangan

Meskipun KNKT nyatakan sopir bus PO Duta Wisata tak borbohong namun tetap jadi tersangka atas kecelakaan yang memakan dua penumpang tewas. -tangkapan layar video @net2netnews-

JAKARTA, DISWAY.ID - Kapolres Tegal AKBP Muhammad Sajarod Zakun memastikan bus yang terjun ke sungai di kawasan wisata Guci, Tegal, Jawa Tengah bukan diakibatkan karena rem tangan (hand brake) dimainkan oleh anak kecil. 

Pernyataan tentang rem tangan tersebut sebelumnya disampaikan oleh Rian Mahendra, dalam akun instagramnya mengatakan jika sebelum bus jatuh ke jurang, ada penumpang 'Mania Kecil' yang sedang membuat dokumentasi atau foto-foto.

Akan tetapi pernyataan Rian Mahendra rem tangan ada yang memainkan dibantah Kepolisian yang mengatakan jika tidak ada yang memainkan rem tangan bus.

BACA JUGA:Korban Kedua Bus Masuk Jurang di Guci Tegal Meninggal Setelah Jalani Perawatan

BACA JUGA:Ini Daftar Jadwal dan Lokasi Perpanjang SIM Keliling Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang Hingga Bekasi Hari Ini, Senin 8 Mei 2023

AKBP Zakun mengatakan kecelakaan bus masuk jurang bukan karena rem tangan ada yang memainkan dan hal itu didapatkan dari keterangan para saksi yang diperiksa. 

"Jadi itu tidak benar, berdasarkan keterangan para saksi yang saat itu ada didalam bis atau menjadi korban menerangkan bahwa tidak ada orang maupun anak yang memainkan  rem tangan bus tersebut," kata AKBP Zakun saat dikonfirmasi, Senin, 8 Mei 2023.

Lebih lanjut, AKBP Zakun menjelaskan saat ini pihaknya masih terus mendalami penyebab terjadinya kecelakaan tersebut. 

BACA JUGA:Diajak Staycation Untuk Perpanjang Kontrak Kerja, AD: Kamu Habis Kontrak Aja, Gak Tidak Usah Diperpanjang

BACA JUGA:Wah! Rizky Febian dan Mahalini Resmi Bertunangan: 'Ini Hari yang Spesial Buat Saya'

"Jadi ini masih tanda tanya sehingga kami masih selidiki penyebab kendaraan tersebut berjalan," ungkapnya. 

AKBP Zakun mengatakan sejauh ini pihaknya telah memeriksa beberapa orang saksi untuk mengusut insiden tersebut. 

"Untuk sementara ini (pemeriksaan saksi) ada 1 supir, kenek dan beberapa saksi yang ada didalam. Ada (saksi kunci)," lanjutnya. 

BACA JUGA:Manajemen PO Duta Wisata Angkat Bicara Atas Kecelakaan Armadanya Terguling di Guci

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: