Panji Gumilang Tegaskan NII Sudah Selesai, Minta Al Zaytun Tak Dikait-Kaitkan Lagi

Panji Gumilang Tegaskan NII Sudah Selesai, Minta Al Zaytun Tak Dikait-Kaitkan Lagi

Pemanggilan akan dilakukan kepada pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun oleh Mabes Polri.-Al Zaytun Official-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Panji Gumilang dan pondok pesantrennya, Al Zaytun di Indramayu dikait-kaitkan dengan keberadaan Negara Islam Indonesia (NII) atau NII KW 9.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Pengkajian dan Penelitian Prof Utang Ranuwijaya menyebutkan, keterkaitan Al Zaytun dengan NII merupakan salah satu temuan dari penelitian yang dilakukan pihaknya pada 2002.

Oleh karenanya, saat ini tim investigasi akan mendalami temuan MUI kala itu.

BACA JUGA:Ridwan Kamil Ungkap Nasib Al Zaytun Setelah Panji Gumilang Tak Bisa Jawab Tim Investigasi dan Malah Minta Klarifikasi Tertulis

Dikait-kaitkan terafiliasi NII, Panji Gumilang menegaskan, sudah selesai.

"NII sudah selesai," tegasnya.

Dalam video yang dibagikan di akun resmi Al Zaytun, Panji Gumilang berbicara tentang NII yang dituduhkan kepada dirinya dan Al Zaytun tersebut.

Dijelaskan Panji Gumilang, Al Zaytun dan dirinya tidak ada sangkut paut dengan NII maupun NII KW 9.

"Pimpinannya (NII) sudah mengintruksikan kepada warganya untuk kembali ke Ibu Pertiwi," kata Panji Gumilang dikutip radarcirebon.com (Disway National Network), Senin 26 Juni 2023.

Panji Gumilang menambahkan, instruksi dari pimpinan NII itu, ditujukan kepada para pengikut untuk kembali ke Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Dasarnya Pancasila, Berundang-Undang Dasar 45, itu sudah selesai. Al Zaytun tidak bisa dikait-kaitkan lagi dengan itu (NII)," sebutnya.

BACA JUGA:Ini Jawaban Jokowi saat Disinggung Isu Ada 'Sosok' Penting di Istana yang Jadi Bekingan Ponpes Al Zaytun

Ucapan tersebut dilontarkan Panji Gumilang, untuk menepis tuduhan yang disebutnya selalu muncul dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan orang-orang yang menjadi pendukungnya.

Dalam pengakuan Panji Gumilang, MUI mengeluarkan tuduhan tentang dirinya yang memiliki paham komunis dan Al Zaytun yang menyebarkan ajaran sesat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radarcirebon.com