Menteri Pertahanan Rusia Baru Muncul Setelah Pasukan Wagner ke Belarusia

Menteri Pertahanan Rusia Baru Muncul Setelah Pasukan Wagner ke Belarusia

Sergei Shoigu selaku Menteri Pertahanan Rusia muncul setelah pasukan Wagner ke Belarusia. -Tangkapan layar twitter @HaberEsha -

JAKARTA, DISWAY.IDSergei Shoigu selaku Menteri Pertahanan Rusia baru muncul setelah pasukan Wagner ke Belarusia.

Kedatangan pasukan Wagner ke Rusia disebutkan untuk menggulingkan Sergei Shoigu

Akan tetapi setelah Yevgeny Prigozhin selaku pimpinan Wagner mengatakan akan keluar dari Rusia dan berangkat menuju Belarusia, Sergei Shoigu selaku Menteri Pertahanan Rusia muncul untuk pertama kalinya.

BACA JUGA:Internal Al-Zaytun Dipanggil Bareskrim Polri: Nanti Akan Mengarah ke Tersangka

BACA JUGA:Jeffrey P Bomanak Ungkap Pilot Susi Air Dieksekusi 1 Juli, Mantan Kabais: Tembak Saja Sanderanya!

Menurut saluran TV Kementerian Pertahanan Zvezda Rusia mengatakan jika Shoigu, yang secara fisik tampak tidak terluka dan tenang.

Dalam aksi pembelotannya, Prigozhin menuntut agar Shoigu dan Valery Gerasimov yang merupakan Kepala Staf Umum Pertahanan Rusia diserahkan padanya.

Prigozhin menuduh kedua pria itu sangat tidak kompeten dan korupsi serta dirinya telah lama menuntut pemecatan mereka.

BACA JUGA:Pasukan Chechnya Pasang Badan Atas Pembelotan Wagner, Putin: Operasi Ukraina Tidak Terganggu

BACA JUGA:Pimpinan Wagner Tepis Tuduhan Pengkhiatan oleh Putin: Kami Adalah Patriot

Sejak pernyataan dari Prigozhi, Gerasimov tidak terlihat di depan umum, dan tidak ada kabar dari pihak Rusia.

Pihak pemerintahan mengatakan bahwa pergantian personel adalah satu-satunya hak prerogatif Presiden Vladimir Putin dan hampir tidak bisa menjadi bagian dari kesepakatan apa pun.

Zvezda mengatakan, Shoigu dalam kunjungannya telah mendengar tentang pembentukan pasukan cadangan baru untuk kelompok militer 'Zapad'.

BACA JUGA:Eksepsi Lukas Enembe Ditolak, Hakim Perintahkan JPU Lanjut Pemeriksaan Hingga Hadirkan Saksi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads