Pablo Benua Tegaskan Ponpes Al Zaytun Milik Panji Gumilang Bukan Sumber Radikal: 'Saya Berani Pastikan...'

Pablo Benua Tegaskan Ponpes Al Zaytun Milik Panji Gumilang Bukan Sumber Radikal: 'Saya Berani Pastikan...'

Pablo Benua Bela Ponpes Al Zaytun Milik Panji Gumilang-@bangbenua-Instagram

JAKARTA, DISWAY.ID - Pengusaha yang juga merupakan Youtuber, Pablo Benua memasang badan untuk memberikan pembelaan terhadap Ponpes Al Zaytun dan juga Panji Gumilang.

Pablo Benua merasa ada banyak kesalahan informasi yang beredar di media sosial berkaitan dengan ponpes Al Zaytun dan Panji Gumilang.

Bahkan menurutnya, kesalahan informasi yang tersebar di medsos sudah sangat masif terstruktur tetapi tak dirancang secara sistematis.

BACA JUGA:Pasang Badan Bela Al-Zaytun dan Panji Gumilang, Pablo Benua Serang Balik MUI

Pria berusia 32 tahun itu menyampaikan hal tersebut saat menghadiri acara peringatan 1 Syuro 1445 Hijriah di Ponpes Al Zaytun, Indramayu, Jawa Barat pada Rabu, 19 Juli 2023.

"Saya tekankan, saya pasang badan untuk Syekh Panji Gumilang dan Al Zaytun," terang Pablo Benua.

"Saya berani pastikan apa yang terjadi di sosial media itu tidak organik. Banyak tuduhan yang sangat tidak sinkron," imbuh Pablo, dikutip dari kanal YouTube Al-Zaytun Official, pada Jumat, 21 Juli 2023.

Ia pun membantah keras bahwa Ponpes Al Zaytun sudah menjadi sumber atau sarang dari tindakan radikalisme.

BACA JUGA:Bareskrim Segera Periksa Saksi dari Yayasan Al Zaytun Guna Usut Dugaan TPPU Panji Gumilang: 'Sudah Ada Koordinasi'

BACA JUGA:Pidato Aktivis Yahudi Gemparkan Indonesia, Panji Gumilang Dipuji Setinggi Langit: Saya Berharap Muncul Presiden Indonesia dari Al Zaytun

Pablo Benua menilai Ponpes Al Zaytun dan Panji Gumilang menerapkan sikap toleransi yang sudah 'kelewatan'.

"Bagaimana ceritanya radikalisme bisa kita gabungkan dengan yang namanya toleransi," lanjutnya.

Lebih lanjut, Pablo Benua bisa memastikan apabila Ponpes Al Zaytun menjadi biang radikalisme, maka sudah ada banyak tokoh lintas agama yang hidupnya tak akan selamat saat pulang setelah menghadiri acara peringatan 1 Syuro 1445 Hijriah itu.

"Kalau seandainya Al Zaytun sumbernya radikal, maka saya berani memastikan tokoh-tokoh lintas agama yang bukan muslim, hari ini pulang tidak selamat, itu sudah pasti," tegas Pablo Benua.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: