Ini Makanan Luar Negeri yang Paling 'Menjijikan' di Dunia, Jangan Coba-coba Makan Deh!

BACA JUGA:Makanan Khas Solo, Wajib Jajal Agar Tak Menyesal

Selanjutnya, kita pindah ke Thailand, di mana lalat juga jadi bagian dari hidangan khas mereka.

Hidangan yang namanya miang kham ini terdiri dari daun betel yang diisi dengan berbagai bahan kayak kelapa parut, bawang merah, jahe, kacang, dan tentu aja, lalat.

Lalat ini jadi tambahan untuk sumber protein yang kaya. Meskipun agak susah bayangin makanan dengan lalat jadi bahan utamanya, miang kham ini sebenernya punya rasa yang unik dan menarik.

Sekarang, kita bahas hidangan dari Kamboja yang namanya prahok. Prahok itu pasta ikan yang dihasilkan dari fermentasi ikan air tawar, dan di beberapa kasus, lalat juga dipake sebagai bahan.

BACA JUGA:Deretan Makanan Khas Solo yang Melezatkan, Ada yang Mulai Jarang Ditemukan

Biasanya, prahok ini dipake sebagai bumbu dalam berbagai hidangan tradisional Kamboja, kayak sup dan tumis.

Meskipun terdengar bikin mual buat beberapa orang, prahok ini sebenernya punya rasa yang kuat dan bisa nambahin kelezatan pada hidangan.

Terakhir, kita bahas hidangan dari Afrika Selatan, yaitu mopane worms. Mopane worms itu larva ngengat yang hidup di pohon mopane.

Larva ini dikumpulin, dikeringin, terus digoreng atau direbus sebelum disajikan. Mopane worms sering jadi camilan atau tambahan dalam hidangan kayak tumis atau sup.

BACA JUGA:Babak Baru! Ibu Korban Kasus Bayi Tertukar di Bogor Bakal Pidanakan Rumah Sakit Sentosa: Tunggu Hasil Tes DNA!

Meskipun terlihat bikin mual buat sebagian orang, mopane worms ini sebenernya kaya protein dan dianggap sebagai makanan yang bergizi di beberapa daerah di Afrika Selatan.

Meskipun makanan luar negeri yang melibatkan lalat terdengar bikin mual buat sebagian orang, kita harus inget bahwa setiap budaya punya cara unik dalam ngeliat makanan.

Apa yang kita pikir bikin mual, bisa jadi makanan yang enak dan populer di tempat lain.

Jadi, kalo kamu punya kesempatan buat nyobain makanan luar negeri yang melibatkan lalat, kenapa gak kasih kesempatan buat diri sendiri buat ngerasain pengalaman kuliner yang baru dan menarik? Siapa tahu, kamu bisa nemu makanan yang ternyata gak sejijik yang kamu bayangin!

Sumber: