PDI Perjuangan Bentuk Tim Pemenangan Nasional Untuk Ganjar Pranowo

PDI Perjuangan Bentuk Tim Pemenangan Nasional Untuk Ganjar Pranowo

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P, Hasto Kristiyanto -Andrew Tito-

JAKARTA, DISWAY.ID - Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan menyebutkan bahwa pihaknya telah membentuk tim pemenangan nasional.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Sekretaris Jendral (Sekjen) PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto saat konferensi pers di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta Pusat, Senin, 4 September 2023.

Kepada media, dia mengatakan bahwa tim pemenangan yang dibentuknya itu terdiri dari dewan penasehat, dewan pengarah dan ketua tim pemenangan nasional.

BACA JUGA:Kedepankan Pembangunan Berkelanjutan, PLN Raih 4 Penghargaan dari Gatra dan TrenAsia

“Tim pemenangan nasional, itu sudah dibentuk, strukturnya terdiri dari dewan penasehat, dewan pengarah, kemudian ada ketua tim pemenangan nasional didampingi dengan para wakil ketua,” ujar Harto Kristiyanto kepada media.

“Para wakil ketua ini ada yang berasal dari kalangan profesional dari kalangan parpol dari purn TNI-Polri kemudian juga dari relawan,” lanjutnya.

Selain itu, dalam tim tersebut, juga terdapat sekretaris yang didampingi oleh para wakil.

“Sekretaris juga ada parpol dari profesional dan relawan dengan direktur-direktur yang menggambarkan bagaimana strategi pemenangan pak Ganjar itu akan dilakukan,” imbuhnya.

BACA JUGA:Pelaku Penusukan Tukang Loak di Karawaci Ditangkap, Terancam 9 Tahun Penjara!

Lebih lanjut, dia pun menjelaskan bahwa nantinya tim pemenangan nasional tersebut akan berkoordinasi dengan badan pemenangan pemilu di setiap partai pendukung, PPP, Partai Hanura, dan Partai Perindo.

“Juga bagaimana koordinasi dengan badan pemenangan pemilu dari partai politik yang mengusung Ganjar Pranowo,” jelasnya.

Adapun nantinya tim pemenangan nasional sendiri akan memiliki kantor yang sebelumnya sempa digunakan untuk pemenangan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

“Diluar itu juga diputuskan bahwa kantor pusat, tim pemenangan nasional itu yang  digunakan juga pada saat pemenangan pak Jokowi dengan KH Maruf Amin,” tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: