Makan 2 Korban Jiwa, Polisi Selidiki Penyebab Terjadinya Ledakan Tabung Gas CNG yang Diangkut Truk di Sukabumi

SUKABUMI, DISWAY.ID - Polres Sukabumi dan Polsek Cibadak masih menyelidiki penyebab terjadinya ledakan hebat tabung gas CNG di Cibadak, Sukabumi, Jawa Barat pada Senin 27 November 2023 kemarin. 

Kapolsek Cibadak Kompol Ridwan Ishak mengatakan, pihaknya melibatkan tim ahli untuk mengungkap penyebab meledaknya tabung gas alam terkompresi atau compressed natural gas (CNG). 

BACA JUGA:Tabung Gas CNG yang Dimuat dalam Truk Meledak di Sukabumi, Satu Orang Tewas dan 9 Lainnya Terluka

BACA JUGA:Gempa Bumi Guncang Sukabumi, Jawa Barat Berkekuatan M 3.1

Gas terkompresi itu diketahui meledak saat dibawa sebuah truk di Jalan Raya Lodaya, Kabupaten Sukabumi, hingga menyebabkan dua orang tewas.

"Kami belum mengetahui penyebab tabung CNG ini bisa meledak, tentunya untuk mengungkap terjadinya ledakan itu harus melibatkan ahlinya," kata Kapolsek Cibadak di Sukabumi.

Menurut Ridwan, sebelum terjadi ledakan sempat beredar informasi liar yang menyebutkan pemicunya akibat tabrakan beruntun di jalan Desa Karangtengah, Kecamatan Cibadak.

Namun, setelah diselidiki oleh pihak berwenang, tabung yang berisi gas dengan total berat 1 Ton yang digunakan untuk mengolah daun teh meledak dengan sendirinya.

BACA JUGA:Komet Raksasa 'Bertanduk' Sedang Menuju Bumi, Bisa Ciptakan Ledakan Besar?

BACA JUGA:Balon Gas Meledak Melukai Guru di Bekasi, Hari Guru Nasional Berujung Petaka

Hingga kini, kepolisian belum bisa memastikan apakah ledakan itu dipicu akibat adanya kebocoran tabung atau penyebab lainnya.

Dalam penanganan kasus ini, Polsek Cibadak bersama Polres Sukabumi masih melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan sejumlah saksi yang berada di tempat kejadian perkara (TKP).

Dari kesaksian warga, jumlah tabung yang meledak berjumlah 2 buah hingga terpental dan menimpa sebuah mobil.  

"Ada dua tabung yang meledak, kemudian terpental ke udara, satu tabung jatuh di kebun warga dan satunya lagi menimpa mobil yang melintas. Kami pun memastikan tidak ada korban dari pihak kepolisian walaupun saat itu ada sejumlah personel yang tengah mengatur arus lalu lintas tidak jauh dari lokasi ledakan," tambahnya.

Sumber: