Timnas AMIN Respon Kritikan Luhut ke Tom Lembong Soal LFP

Timnas AMIN Respon Kritikan Luhut ke Tom Lembong Soal LFP

Dewan Pakar Timnas AMIN Achmad Djamaludin merespon pernyataan Luhut Binsar Pandjaitan ke Thom Lembong soal LFP.-tangkapan layar instagram@TomLembong-

JAKARTA, DISWAY.ID - Dewan Pakar Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN), Achmad Djamaludin merespon pernyataan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan ke Co-Captain Timnas AMIN Thomas Lembong alias Tom Lembong.

Melalui akun Instagramnya, Luhut membantah Tom Lembong soal contekan pidato ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) hingga Tesla buatan China tak pakai nikel.

Djamaludin mengatakan Tom Lembong memang pernah menjadi penulis pidatonya Presiden Jokowi.

BACA JUGA:Daftar dan Jadwal Tim Lolos 16 Besar Piala Asia 2023: Australia vs Indonesia, Tajikistan vs Uni Emirat Arab, Minggu 28 Januari 2024

BACA JUGA:Hasil Atletico Madrid vs Sevilla Skor 1-0: Gol Memphis Depay Bawa Los Colchoneros ke Semifinal Copa del Rey

"Pak Thomas Lembong di berbagai youtube sudah jawab, memang beliau ini kan dulu penulis pidatonya pak Jokowi," kata Djamaludin, Jumat 26 Januari 2024.

Achmad juga mengomentari terkait Tesla yang diproduksi di China, di mana pernyataan Tom Lembong juga sepenuhnya benar kerana nikel memang tak lagi dipakai sebagai material baterai dari mobil listrik Tesla.

"Apa yang disampaikan beliau terkait dengan litium itu juga benar, bahwa Tesla sekarang bukan menggunakan nikel lagi dan itu benar. Jadi bukan sesuatu yang salah," tegas Djamaludin.

BACA JUGA:Bangganya Luhut Atas Nikel Ditampik Bosman: Kita Produsen Terbesar Tapi yang Nentuin Harga Tiongkok

BACA JUGA:Website Haveaniesday.com Fandom Anies Baswedan Bisa Diakses Kembali, Banyak yang Ditampilkan!

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan tidak benar bahwa pabrik Tesla di China menggunakan 100 persen lithium ferro phosphate (LFP) untuk mobil listrik. 

Menurutnya, pabrik Tesla juga masih menggunakan baterai dengan bahan nikel.

"Tidak benar pabrik Tesla di Shanghai (China) menggunakan 100 persen LFP untuk mobil listriknya, mereka masih tetap menggunakan nickel based battery. Jadi, seperti suplai nickel based battery itu dilakukan oleh LG Korsel untuk model mobil listrik yang diproduksi Tesla di Shanghai," ucap Luhut melalui video di akun Instagram pribadinya @luhut.pandjaitan, Kamis, 25 Januari 2024.

BACA JUGA:Bursa Warung

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: