Puan Singgung Pentingnya Kontribusi Perempuan dalam Demokrasi Negara di KTT Women Speakers Summit Prancis

Puan Singgung Pentingnya Kontribusi Perempuan dalam Demokrasi Negara di KTT Women Speakers Summit Prancis

Puan Maharani berbicara mengenai pentingnya kepemimpinan perempuan bagi kemajuan demokrasi di sebuah negara.-Istimewa-

JAKARTA, DISWAY.IDKetua DPR RI, Puan Maharani menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Ketua Parlemen perempuan dunia atau Women Speakers Summit 2024.

Dalam kesempatan tersebut, Puan berbicara mengenai pentingnya kepemimpinan perempuan bagi kemajuan demokrasi di sebuah negara.

Menurutnya, perempuan mampu berkontribusi positif bagi kemajuan demokrasi di sebuah negara.

BACA JUGA:Perjuangan Istri Dirut Taspen Membuahkan Hasil, Laporkan Perselingkuhan Hingga Dugaan Korupsi Ratusan Miliar Rupiah

BACA JUGA:Gawat! Lingkar Pinggang Terlalu Lebar Jadi Sumber Penyakit, Jangan Sampai Obesitas

"Keterwakilan perempuan yang lebih besar akan menjadikan pengambilan keputusan yang lebih inklusif," pepar Puan dalam keterangannya pada Minggu, 10 Maret 2024. 

"Suara berbagai elemen masyarakat akan lebih jelas terdengar. Dan kepentingan masyarakat akan lebih terwakili pada berbagai institusi publik,” jelas Puan.

Politisi PDIP itu mengatakan, keterwakilan perempuan di parlemen dapat memperkuat kualitas demokrasi.

BACA JUGA:Harga Spesial Omoda E5 Diperpanjang Hingga 4.000 Pembeli, Tambahkan Fitur Fitur Internet on Vehicle

BACA JUGA:7 PPLN Kuala Lumpur yang Diduga Mark Up DPT Pemilu akan Diadili Pekan Depan

Hadirnya anggota perempuan dinilai dapat menjadikan parlemen lebih responsif terhadap berbagai persoalan di masyarakat.

“Kami, di Indonesia, telah memiliki kebijakan affirmative yang mewajibkan minimal 30 persen kandidat perempuan sebagai calon anggota legislatif dari setiap partai,” terangnya.

Perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu kemudian menyinggung soal Indonesia yang baru saja menggelar Pemilu serentak.

BACA JUGA:Gempa Bumi Guncang Kabupaten Supiori, Papua Berkekuatan M 3,8

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: