Finish ke-5 di Sprint Race Qatar, Senyuman Marc Marquez 'Sinyal Bahaya' Untuk Pembalap Lain!

Finish ke-5 di Sprint Race Qatar, Senyuman Marc Marquez 'Sinyal Bahaya' Untuk Pembalap Lain!

Finish ke-5 di Sprint Race Qatar, Senyuman Marc Marquez 'Sinyal Bahaya' Untuk Pembalap Lain!-X/@SvetHitrosti-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Marc Marquez bisa kembali tersenyum dalam debutnya bersama Gresini Ducati setelah menjalani sesi Sprint Race pada MotoGP Qatar 2024, Sabtu 9 Maret 2024.

Bukan apa-apa, karena mantan pebalap Repsol Honda itu mencatatkan start terbaiknya di musim MotoGP sejak 2019 meski sempat turun ke posisi ketujuh pada lap pembukaan yang buruk.

BACA JUGA:Francesco Bagnaia dan Marc Marquez Incar Posisi Jorge Martin di Race Day MotoGP 2024 Qatar

Pada balap Sprint Race di Qatar itu, Marquez sempat mencatatkan waktu putaran tercepat saat melewati pebalap pabrikan Jack Miller (KTM), Enea Bastianini (Ducati) dan Aleix Espargaro (Aprilia).

Hal itu secara singkat menempatkan Marquez di jalur roda juara bertahan Ducati Francesco Bagnaia dan berpotensi naik podium.

Namun Espargaro yang terlambat membalas membuat Marquez harus puas finis di posisi kelima dengan seilisih 1,872 detik dari pemenang balapan Jorge Martin (Pramac Ducati).

BACA JUGA:Pecco Bagnaia Tetap Waspadai Marc Marquez di Persaingan Gelar MotoGP 2024

“Ada senyuman, karena saya bertarung dengan pembalap papan atas di Qatar, yang merupakan sirkuit di mana biasanya saya melaju sangat jauh pada tahun-tahun sebelumnya,” ujar Marquez.

“Saya ada di sana bertarung dengan para pebalap papan atas, dan bahkan mengejar mereka di salah satu bagian balapan,” tambahnya.

“Kesalahan terbesar saya adalah lap pertama, di mana saya kehilangan beberapa waktu, tapi selain itu saya senang dan juga kami belajar beberapa hal yang besok harus kami tingkatkan jika ingin menjalani balapan paruh kedua dengan baik,” ungkap Marquez.


Aksi Marc Marquez di Sprint Race MotoGP Qatar 2024-MotoGP-

Namun begitu, Marquez menjelaskan dirinya belum merasa cukup nyaman untuk menyerang di awal lap.

“Bersama Honda, saya mampu menyerang dengan baik pada awalnya, namun dengan Ducati ini, saya masih belum mengetahui reaksi motornya dan saya tidak menyerang dengan baik,” bebernya.

“Banyak pembalap yang menyalip saya di 2-3 tikungan pertama. Mari kita lihat apakah besok kita bisa mengelola situasi itu dengan lebih baik dan lebih konstan,” imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: