Kembali 2 Anggota Polri Tewas di Papua, TPNPB OPM Serang Pos Polisi Ndeotadi

Kembali 2 Anggota Polri Tewas di Papua, TPNPB OPM Serang Pos Polisi Ndeotadi

Setelah 2 anggota TNI ditembak di Puncak Jaya beberapa hari lalu, terdapat laporan kembali 2 anggota Polri tewas di Ndeotadi Papua pada 20 Maret 2024. -Tangkapan layar facebook@ Embung Papua-

JAKARTA, DISWAY.ID – Setelah 2 anggota TNI ditembak di Puncak Jaya beberapa hari lalu, terdapat laporan kembali 2 anggota Polri tewas di Ndeotadi Papua pada 20 Maret 2024.

Dari informasi yang disebutkan bahwa penyerangan terhadap 2 personel Polri tersebut terjadi pada pagi hari sekitar pukul 08.00 WIT yang merupakan anggota Pos Polisi Ndeotadi 99 Distrik Baya Biru Kabupaten Paniai, Papua.

Disebutkan bahwa 2 anggota Polri tewas di Papua antara lain Bripda Arnaldobert Fhin J. V. Yawan dengan nomor anggota 98040135 serta jabatan Ba Unit Patroli Pos Polisi Ndeotadi 99.

BACA JUGA:Rian Mahendara Gagal ke Senayan Hingga Terjerat Kasus Hukum, Haji Haryanto: Tindakannya Membahayakan

BACA JUGA:Dirut PO MTI Ungkap Kekesalannya Pada Rian Mahendra: Gua Hidupin Begitu Modelannya!

Sedangkan anggota kedua yang tewas adalah Bripda Sandi Defrit Sayuri dengan nomor angggota 00120163 serta jabatan Ba Unit Patroli Pos Polisi Ndeotadi 99, perkiraan luka tembakan di bagian dada sebelah kiri. 

Dari laporan yang disebar di akun facebook dengan aku@Embung Papua, menjelaskan bahwa penyerangan oleh anggota Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat - Organisasi Papua Merdeka atau TPNPB OPM saat 2 personel Polri tengah mengamankan hellypad di wilayah tersebut.

Secara tiba-tiba TPNPB OPM melancarkan serangan dan mengenai Bripda Arnaldobert dan Bripda Sandi.

BACA JUGA:Risma Ungkap Beda Anggaran Bansos Kemensos dengan Pemerintah: Kami Hanya 78 Triliun Rupiah Sisanya Gak Saya Urusin!

BACA JUGA:KPK Periksa 9 Saksi pada Kasus Pungli di Rutan

Sampai dengan saat ini masih dilakukan pendalaman terhadap pelaku penembakan dan kronologis pasti terkait aksi penembakan di Lokasi Pendulangan Ndeotadi 99.

Dari dugaan sementara, penyerangan dilakukan oleh pasukan TPNPB OPM dibawah pimpinan dari Aibon Kogoya.

Diketahui bahwa Aibon Kogoya sendiri telah berada di Lokasi Pendulangan Ndeotadi 99 sejak tanggal 13 Maret 2024.

BACA JUGA:Cara Mendaftar Penitipan Sepeda Motor Gratis di Polres Saat Mudik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: