Sempat Kesulitan Lacak Alamat, Polisi Tangkap "Koboi Jalanan" yang Viral Todongkan Pistol di Mampang Prapatan

JAKARTA, DISWAY.ID - Polisi berhasil menangkap seorang pria berinisial HRR (33) yang menjadi viral setelah aksi penodongan pistol di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. 

Pria asal Cibinong, Kabupaten Bogor itu diketahui menodongkan pistol kepada pengendara mobil berhasil ditangkap di kediamannya, Sabtu 23 Maret 2024.

BACA JUGA:Ditangkap Jelang Sahur, Pria 'Koboi' yang Todong Pistol ke Pemobil di Mampang Diamankan di Cibinong

BACA JUGA:Tampang Koboi Mampang yang Todongkan Pistol Karena Emosi, Ternyata Pakai Korek Api

"Awalnya kami mendapat informasi mengenai adanya video viral 'Koboi Jalanan' di situ judulnya seperti itu," ungkap Kanit Reskrim Polsek Mampang Prapatan, AKP Iwan kepada wartawan, Senin 25 Maret 2024.

Menurutnya, setelah melakukan penyelidikan dan analisis terhadap berbagai bukti, polisi berhasil mengarahkan pemeriksaan kepada seseorang yang diduga merupakan pelaku. 

"Melakukan cek TKP ya, cek TKP, di situ kami melakukan pemeriksaan, baik terhadap saksi-saksi, CCTV, maupun kita melakukan analisa terhadap CCTV yang sudah kita dapet. Dari situ kita, hasil analisa kita, mengarah ke seseorang ya," jelasnya 

BACA JUGA:Sumber Senjata Koboi Jalanan Mampang Diungkap, Ternyata Berasal Dari Sini!

Namun, alamat yang tertera pada identitas nomor polisi kendaraan yang digunakan oleh pelaku ternyata tidak berpenghuni, sehingga penyelidikan terkendala.

"Kami kemudian melakukan analisis ulang dan mencari informasi dari masyarakat sekitar. Akhirnya kami mendapatkan informasi bahwa pelaku telah pindah tempat tinggal ke Cibinong," jelasnya.

Dengan koordinasi antara polisi, pihak keamanan, serta tokoh masyarakat setempat, polisi berhasil menemukan rumah tempat tinggal baru pelaku. 

Setelah berkoordinasi dengan pemilik rumah, akhirnya petugas berhasil menemukan pelaku di rumahnya sekitar jam 1 dini hari.

BACA JUGA:Viral Aksi Koboi Pengendara Mobil Sambil Todong Senjata Api di Mampang, Polisi Buru Pelaku!

"Pihak keluarga pelaku juga sangat kooperatif dengan petugas. Pelaku juga mengaku bahwa kejadian penodongan terjadi saat hendak menjemput keluarganya pada hari Kamis sekitar jam 11.45 malam," ucapnya.

Sumber: