Covid-19 Intai Pemudik Lebaran 2024, PB IDI Temukan Banyak Kasus Gejala Covid Tak Terlaporkan
Covid-19 intai pemudik lebaran 2024, di mana Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) mengaku sudah ada temuan kasus gejala Covid-19 yang tak terlaporkan.-freepik-
JAKARTA, DISWAY.ID - Menjelang arus mudik, Covid-19 intai pemudik lebaran 2024, di mana Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) mengaku sudah ada temuan kasus gejala Covid-19 yang tak terlaporkan.
Prof DR dr. Erlina Burhan selaku Ketua Satgas PB IDI dan Anggota Bidang Kajian Penanggulangan Penyakit Menular PB IDI mengatakan sudah menerima banyak laporan gejala Covid-19 yang terjadi pada satu keluarga.
Bahkan, Prof DR dr. Erlina Burhan mengatakan tak sedikit keluarga yang tidak melapor atau periksa ke rumah sakit karena sudah terdeteksi gejala Covid-19 seperti demam, batuk, flu, sakit tenggorokan. Justru, keluarga tersebut memilih untuk merawat di rumah saja.
BACA JUGA:Kementerian Kominfo Gelar Konser Musik untuk Ajak Partisipasi Publik Menuju World Water Forum ke-10
BACA JUGA:Riwayat Jembatan Baltimore yang Hancur Ditabrak Kapal Raksasa, Membentang Lebar di Sungai Patapsco
"Saya sangat banyak mendapatkan konsul-konsul sekeluarga nyeri tenggorok, demam, mulai dari bapak, ibu, dan anaknya tapi tidak diperiksa cuman merasa Covid, istirahat di rumah udah selesai," tuturnya saat konferensi pers Zoom, Kamis 28 Maret 2024.
"Nah ini kan kita sudah tahu ini penyakit menular. Sebetulnya pelaporan itu ada 500 sekian dan itu hanya yang ternotifikasi," sambungnya.
Oleh karena itu, dr. Erlina Burhan menghimbau kepada masyarakat apabila sudah terdeteksi gejala Covid-19 agar tahu diri untuk tidak mudik lebaran dan istirahat atau isolasi mandiri di rumah saja.
BACA JUGA:Kasus Aiman Witjaksono Dugaan Hoax Dihentikan, Kuasa Hukum: SP3 Telah Terbit
BACA JUGA:Berangkat Mudik Jakarta-Malang Naik Mobil Pribadi Full Via Jalan Tol, Segini Tarif Totalnya
"Jadi kalau Anda bergejala Covid-19 tahu diri lah seperti yang sudah-sudah. Kalau memang tidak mau diperiksakan walaupun kita anjurkan untuk diperiksa, kalo tidak mau, isolasi diri di rumah, pakai masker, jaga jarak, cuci tangan," tuturnya.
"Dan kalau bergejala jangan deket-deket sama orang, dan kita yang sehat jangan deket-deket orang yang bergejala, apalagi kalo kita sudah tua, punya komorbid, dan belum divaksin dan sebagainya begitu," pungkasnya. (Hasyim Ashari)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: