Jangan Norak! Konglomerat Grace Tahir Sebut Punya Hermes Hingga LV Bukan Pertanda Orang Berduit: Lebih Suka...

Jangan Norak! Konglomerat Grace Tahir Sebut Punya Hermes Hingga LV Bukan Pertanda Orang Berduit: Lebih Suka...

Jangan Norak! Konglomerat Grace Tahir Sebut Punya Hermes Hingga LV Bukan Pertanda Orang Berduit: 'Lebih Suka Quite Luxury'-@gtahirs-Instagram

BACA JUGA:Lebaran Makin Gaya, Ini 5 Sneakers Ikonik dari Brand Ternama

Selain itu, brand-brand quiet luxury dari luar negeri juga menjadi pilihan favorit old money yang dijelaskan oleh Grace Tahir.

Dalam pandangan Grace Tahir, brand-brand quiet luxury seperti Brioni, Loro Piana, Kiton, Brunello Cucinelli, dan Ralph Lauren lebih sesuai dengan selera old money yang menghargai kualitas dan nilai dari sebuah produk daripada sekadar tampil mewah tanpa substansi.

Hal ini membuktikan bahwa keanggunan dan keberkelasannya melebihi embel-embel mewah yang terkesan norak dan berlebihan.

Pada intinya jangan terlalu membesar-besarkan gengsi karena penampilan terbaik yang utama bukan dilihat dari merek yang digunakan atau dipakai melainkan kebahagiaan hati seseorang saja.

BACA JUGA:Sleek Baby Raih Penghargaan Marketeers OMNI Brands of the Year 2024 Lewat Program “1000 Hari Perlindungan”

APA ITU QUITE LUXURY?


Sensasi mewah kedai Venchi di Harbor City, Hong Kong.-Harbor City-

Dikutip dari Stylecraze, konsep quiet luxury atau kemewahan yang hening meliputi barang-barang mewah yang sederhana dan klasik, tanpa banyak branding atau desain yang mencolok.

Selain itu, quiet luxury juga mengedepankan fungsi yang optimal dan berkelanjutan. Beberapa karakteristik dari quiet luxury meliputi:

- Desain yang sederhana dan halus

- Gaya yang abadi dan klasik tanpa terlalu bergantung pada tren

- Fokus pada detail dan estetika

- Identitas merek yang kuat dan storytelling yang menarik

- Distribusi yang terbatas, seringkali hanya tersedia di butik eksklusif atau department store kelas atas.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads