Kisah Haru Ibu dan Anak Bertemu di DBL Camp 2024: Cinta Mama Vivi dan Bryan Menembus Jarak dan Waktu (1)
Rafaelino Bryan dari SMAN 1 Kawangkoan, Minahasa, Sulawesi Utara, dan ibunya, Vivi Irene Mersie Worotitjan.-DBL-
Meskipun Mama Vivi telah menunggu lama, tetapi ia tetap kuatkan Bryan. Ia memahami bahwa semua ini adalah takdir Tuhan.
BACA JUGA:Batal di Indonesia Arena, Netizen Bandingkan IBL All-Star dengan Final DBL Jakarta
BACA JUGA:Rico Djanggola Hidupkan Mimpi Anak Muda di Sulteng Lewat Kehadiran Kompetisi DBL
Detik demi detik, menit demi menit, jam demi jam, Mama Vivi menunggu dengan harap-harap cemas untuk bertemu Bryan.
Asisten Manager Event DBL Indonesia, Stephen Ricky Silado, memotret bagaimana Mama Vivi menunggu dengan penuh harapan. Wajahnya penuh ekspresi menunggu kedatangan Bryan.
Akhirnya, Bryan dan rombongan tiba di hotel pada Selasa dini hari pukul 01.30 WIB.
Wajah lemas Mama Vivi seketika berubah menjadi cerah saat bertemu dengan Bryan. Pelukan hangat ibu menyambut Bryan, menandai pertemuan yang tak terlupakan setelah dua tahun terpisah.
Saat ini, Bryan masih mengikuti serangkaian kegiatan di Kopi Good Day DBL Camp 2024. Kehadiran Mama Vivi di GOR Soemantri sebagai bentuk dukungan pada Bryan adalah bukti betapa pentingnya momen ini bagi keduanya.
Percayalah, there is a will, there's a way. Ada kemauan, ada jalan. (*)
BACA BESOK: Mimpi Bermain di DBL Arena Bermula dari Lapangan Juanda
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
